5 Keterampilan Umum Ini Penting bagi Working Mom, Bisa Atur Waktu?

Untuk menjadi seorang working mom, keterampilan manajemen waktu sangat penting. Pasalnya, tugas-tugas yang ditangani ibu pekerja sering kali berbenturan. Nah, pengaturan waktu yang terstruktur dan detail, dapat membantu ibu menyelesaikan semua tugasnya dengan baik.

Ibu harus mampu menentukan prioritas tugas. Mana yang paling penting, mana yang mendesak, dan mana yang bisa ditunda. Dengan begitu, penjadwalan tugas harian bisa lebih mudah dibuat. Atur waktu secara spesifik antara tugas rumah, pekerjaan, keluarga, dan kebutuhan pribadi.

Work life balance juga tidak kalah penting bagi ibu pekerja. Jika tidak ada keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, ibu mungkin tidak bisa menjalani perannya secara maksimal. Sebaliknya, keseimbangan itu justru dapat menjaga kesehatan fisik, kewarasan mental, dan meningkatkan produktivitas.

Dalam keterampilan work-life balance, ibu harus pandai mengatur batasan. Buat batasan yang lebih tegas antara waktu kerja dan waktu pribadi agar tidak berbenturan. Ini bukan hanya tentang pembagian waktu yang adil, tetapi juga tentang menciptakan kualitas dan kebahagiaan dalam kehidupan pribadi maupun profesional.

Komunikasi merupakan hal penting dalam aktivitas sehari-hari, apalagi bagi working mom. Perlu adanya diskusi dengan keluarga untuk mencapai keharmonisan di rumah. Begitu pula soal kerjaan, komunikasi efektif diperlukan untuk mendukung koordinasi dengan kolega atau atasan.

Kemampuan untuk menyampaikan pesan dengan jelas, baik di rumah maupun di tempat kerja sangat krusial. Dengan komunikasi yang efektif, ibu dapat membangun lingkungan yang lebih positif dan minim konflik. Selain itu, komunikasi juga membantu mempercepat penyelesaian tugas.

Setiap tugas yang diemban pasti membawa tantangannya sendiri. Tidak jarang, tiba-tiba terjadi masalah serius yang menimbulkan kecemasan, baik soal keluarga maupun pekerjaan. Wajar saja, kendala tidak bisa dihindari dan sudah menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari.

Ibu pekerja sering dihadapkan pada situasi sulit yang memerlukan solusi cepat dan efektif. Karena alasan itulah, keterampilan problem solving sangat dibutuhkan. Hebatnya, tanpa disadari, kebanyakan dari ibu pekerja telah mampu mengidentifikasi penyebab masalah dan menemukan solusi yang tepat.

Keterampilan multitasking sering jadi perdebatan di kalangan pekerja. Meski tujuannya baik, multitasking dianggap kurang efektif. Bukannya mendukung produktivitas, keterampilan satu ini acapkali membuat seseorang merasa kewalahan, sehingga kinerja jadi menurun.

Namun, kemampuan menangani beberapa tugas secara bersamaan tetap diperlukan dalam situasi tertentu. Misalnya, ketika ada tugas mendadak, ibu harus mampu menyesuaikan diri. Pelajari sedikit keterampilan multitasking untuk menghadapi perubahan dalam situasi tidak terduga. 

Keterampilan umum dapat mendukung kelancaran aktivitas harian bagi working mom. Tugas rumah maupun pekerjaan yang dijalani dapat diselesaikan lebih efektif dan efisien. Jika ibu merasa belum mampu, coba pelan-pelan pelajari dari sekarang, ya!