4 Jenis Backsound yang Bikin Jualan di TikTok FYP, Auto Laris Manis!

Sound yang sedang tren atau viral punya peluang bagus untuk videomu agar lebih mudah masuk ke halaman FYP. Sebab, algoritma TikTok cenderung memprioritaskan video dengan backsound yang sedang booming atau viral. Biasanya sound jenis ini muncul dari remix lagu populer hingga suara unik oleh beberapa kreator. 

Dengan menggunakan sound yang sedang tren, bisa membuat jualanmu lebih relevan dan menarik lebih banyak audiens dan customer. Misalnya, lagu 'Garam dan Madu' yang telah di-remix menjadi populer memiliki potensi viralitas tinggi. 

Namun, perlu kamu perhatikan juga timing yang pas. Sebab, sound yang viral biasanya punya masa populer yang singkat. Jadi, akan lebih baik jika kamu cepat menggunakannya untuk backsound jualanmu. 

Musik yang punya beat energik serta irama cepat biasanya lebih menarik perhatian audiens TikTok. Nah, jenis sound ini lebih cocok dikreasikan dengan video transisi cepat, seperti unboxing produk hingga before-after penggunaan produk. Kemudian beat yang catchy bakal bikin penonton lebih betah buat nonton video sampai habis. 

Banyak juga influencer dan affiliator yang menjadikan sound ini untuk jualan mereka. Sebab, produk yang dipasarkan dapat memberi kesan fun dan fresh. Biasanya produk kecantikan yang lebih sering menggunakan jenis sound ini. Tinggal sesuaikan transformasi video dengan drop beat yang dramatis. 

Kunci penting dari penggunaan jenis sound ini juga ada di perpaduan visual yang dinamis dan eye-catching. Jadi, maksimalkan teknik editing yang cepat, transisi smooth, dan penggunaan teks dan stiker yang memperjelas isi video. 

Storytelling jadi salah satu cara paling efektif dalam proses penjualan produk di TikTok. Sebab, kamu bisa membangun hubungan emosional lebih dalam dengan audiens. Biasanya backsound yang digunakan untuk video storytelling berupa musik latar yang dramatis, inspiratif, bahkan melankolis. 

Jenis sound ini cocok dipadukan dengan bisnis yang menonjolkan manfaat dan pengalaman customer pada produk mereka. Misalnya, kamu seorang affiliator yang ingin review produk yang sudah beli. Konten seperti itu bisa membangun kepercayaan customer lebih tinggi hingga akhirnya mereka memutuskan untuk membeli. 

Perhatikan juga penggunaan teks subtitle di bagian agak bawah video agar lebih memperjelas narasi yang kamu coba sampaikan di video. Alur cerita juga harus jelas, nih, hingga menghasilkan video yang memuaskan serta menjadi solusi bagi penonton.

Sound TikTok ASMR atau relaxing dipilih untuk memberi kesan video yang memberi pengalaman menenangkan bagi audiens. Suara seperti gemericik air hingga suara lembut yang berbicara, bisa meningkatkan fokus audiens pada video. 

Nah, jenis produk yang cocok dengan sound ini adalah produk skincare, makanan, hingga barang-barang handmade. Misalnya, kamu menjual skincare, maka manfaatkan visualisasi jernih dan cahaya yang cukup. Lalu, pastikan juga efek suaranya terdengar jelas. Dengan begitu, audiens jadi bisa lebih fokus dan merasa satisfying. Dengan pendekatan ini, video jualanmu jadi lebih menarik perhatian audiens. Tentunya audiens bakal betah buat menonton video lebih lama dan bahkan tertarik untuk membeli. 

TikTok bisa jadi ladang cuan yang menggiurkan kalau kamu tahu trik yang tepat. Dengan memilih backsound yang bikin jualan di TikTok FYP, banyak orang melihat produkmu dan berpotensi terjual laris manis. Yuk, praktikkan!