5 Hal Pentingnya Self Control bagi Seorang Sanguin 

Ada kalanya sikap yang terlalu agresif menjadikan kita kurang berhati-hati dalam bersikap. Kebanyakan sanguinis belum bisa mengendalikan emosinya dan cenderung mengikuti kata hatinya. Meskipun gak semua sanguinis demikian, namun kebanyakan masih sering berapi-api ketika menghadapi sebuah masalah.

Akibatnya tidak sedikit yang sering bertindak ceroboh. Untuk itu, belajar mengendalikan diri sangatlah penting. Supaya tidak menyesal di kemudian hari.

Salah satu sikap yang dimiliki sanguinis adalah terlalu terburu-buru dalam mengambil keputusan. Hal ini dikarenakan, mereka cenderung emosional dan sulit menahan diri. Mereka juga masih labil sehingga tidak begitu memperhatikan baik buruknya pilihan yang akan diambil.

Oleh sebab itu, adanya pengendalian diri yang baik penting supaya lebih bijak dalam mengambil pilihan. Supaya tidak sampai melakukan kesalahan yang sama untuk kedua kalinya.

Tidak sedikit dari mereka yang memiliki kepribadian ini sering membesar-besarkan masalah. Padahal masalah yang mereka hadapi bisa selesai dengan sederhana. Namun, sisi emosionalnya dapat mengubah permasalahan menjadi lebih rumit.

Hal itulah yang kadang membuat sebagian orang di sekitarnya jadi tidak nyaman. Pentingnya self control akan membantu berpikir lebih bijak dan rasional, sehingga tidak merusak hubungan dengan orang lain.

Meskipun mereka pribadi yang optimis dan penuh semangat. Namun dalam segi pengelolaan emosi, sanguinis memang bukan ahlinya. Mereka bahkan masih kesulitan untuk mengatur ritme emosinya karena cenderung masih berapi-api.

Supaya pengelolaan emosinya menjadi lebih baik, perlu menerapkan self control yang baik pula. Mulai memilih mana tindakan yang rasional atau bukan dan mengetahui dampaknya merupakan salah satu cara yang efektif untuk diterapkan oleh seorang sanguinis mulai sekarang.

Sanguinis memang bukanlah tipikal orang yang suka keteraturan dan kedisiplinan. Mereka masih suka seenaknya sendiri dan masih egois. Akan tetapi, belajar mengendalikan diri sangat dibutuhkan oleh seorang sanguinis. Mereka butuh menata diri agar hidup lebih teratur.

Melalui self control yang baik, seorang sanguinis akan belajar untuk mengendalikan ego-nya. Sehingga mereka bisa menjadi pribadi yang jauh lebih baik lagi.