Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Mengembangkan Sisi Emosional bagi INTP

ilustrasi wanita dengan kacamata (Pexels.com/GlassesShop GS)

Apa kamu seorang INTP alias si pemikir yang cenderung lebih fokus pada logika dibandingkan sisi emosi? Di mana setiap mengambil keputusan selalu mengandalkan logika. Namun, terlalu mengandalkan logika nyatanya juga bisa jadi bumerang, lho!

Pasalnya tidak semua masalah bisa diselesaikan dengan menggunakan logika. Terkadang kamu juga perlu mengambil keputusan dengan pertimbangan sisi emosional. Supaya masalah yang kamu hadapi tidak semakin memburuk, terutama jika masalah tersebut bersangkutan dengan perasaan orang lain.

Nah, berikut ini ada lima cara untuk mengembangkan kecerdasan emosional untuk kamu yang memiliki tipe MBTI INTP. Simak yuk, agar kamu bisa lebih bisa menggunakan sisi emosional dengan lebih baik.

1. Meluangkan waktu untuk merenung

ilustrasi wanita merenung (Pexels.com/Leonardo Pavão)

Pada umumnya, kecerdasan emosional memiliki empat komponen utama. Melansir Professinoal & Executive Development Harvard Division of Continuing Education, salah satunya adalah kesadaran diri. Di mana seseorang perlu memiliki kemampuan untuk memahami emosinya sendiri.

Untuk bisa memahami emosi diri sendiri, tentu kamu perlu merenung. Lantas mencari tahu atau mengidentifikasi perasaan seperti apa yang tengah kamu rasakan saat ini. Dengan demikian, kamu bisa lebih peka dengan emosimu sendiri.

2. Berusaha menjadi pendengar yang aktif

ilustrasi wanita berbicara (Pexels.com/fauxels)

Tips kedua untuk mengembangkan sisi emosional bagi INTP adalah dengan menjadi pendengar yang aktif. Melansir Simple Psychology, pendengar yang aktif adalah orang yang mendengarkan dan memperhatikan bahasa tubuh dan intonasi lawan bicara.

Dengan demikian pendengar aktif dapat mengidentifikasi keadaan emosional lawan bicara. Nah, untuk melatih menjadi pendengar yang aktif, kamu perlu membiarkan mereka berbicara sampai selesai sebelum menanggapi cerita mereka.

3. Berlatih menghadapi emosi negatif

ilustrasi wanita stres (Pexels.com/Andrea Piacquadio)

Seorang INTP yang sering mengandalkan logika, tak jarang kewalahan dengan emosi negatifnya. Hingga mereka cenderung untuk mengabaikan atau memendamnya daripada menghadapi dan menerima emosi negatif tersebut.

Oleh karena itu, agar kecerdasan emosional lebih meningkat sebaiknya kamu mulai belajar untuk menghadapi emosi negatif. Walaupun emosi tersebut membuatmu tidak nyaman dan merasa tertekan.

Bilamana jika kamu mampu untuk mengeksplorasi emosi negatif dengan baik, maka kamu akan mendapat pandangan yang lebih baik tentang sisi emosional. Hal ini juga bisa membuatmu lebih objektif dalam menilai bagaimana perasaan dapat mempengaruhi tindakan orang.

4. Melatih mengekspresikan emosi

ilustrasi pria marah (Pexels.com/Andrea Piacquadio)

Tips selanjutnya yaitu belajar mengekspresikan emosi. Penting untuk kamu bisa menyalurkan emosi dengan cara yang baik, terutama untuk emosi negatif. Hal ini agar kamu tidak merasa terjebak dalam lorong emosi negatif yang bisa membuatmu kewalahan.

Cara sederhana yang bisa kamu lakukan untuk mengekspresikan emosi yakni dengan menghindari diri melabeli emosi negatif sebagai hal yang buruk. Dengan demikian kamu bisa lebih leluasa untuk mengekpresikan emosi negatif seperti marah atau sedih.

Sebab, kamu tahu jika emosi tersebut bukanlah emosi yang buruk. Melainkan emosi yang wajar terjadi jika kamu telah dikecewakan oleh seseorang. Jadi, ketika sedih atau marah kamu bisa menyalurkannya ke tindakan yang sehat seperti meditasi atau olahraga.

5. Memahami faktor pemicu stres

ilustrasi menulis (Pexels.com/Lisa Fotios)

Tips terakhir yakni dengan memahami apa saja yang dapat memicu kamu stres. Sehingga kamu bisa mengembangkan kemampuan dalam melakukan reaksi emosional.

Cara mudah untuk memahami faktor pemicu stres yaitu dengan menulis situasi apa saja yang bisa membuatmu stres. Misalnya situasi ketika kamu tidak berdaya saat menghadapi teman kerja yang tidak menghormati batasan.

Dengan menulis situasi-situasi yang membuatmu stres, kamu akan bisa menemukan strategi untuk menghadapi situasi tersebut. Jadi, kamu tidak lagi memendam emosi negatif yang akhirnya akan malah membuatmu stres. Maupun membuatmu menjadi orang yang tidak peka, karena memutuskan untuk tidak peduli dengan situasi sekitar.

Begitulah lima tips untuk meningkatkan kecerdasan emosional bagi seorang INTP yang selalu logis. Semoga dengan menerapkan lima tips di atas kamu bisa lebih peka dengan perasaanmu sendiri dan orang lain, ya guys!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Angger Dhestya
EditorAngger Dhestya
Follow Us