50 Kata-Kata Motivasi Bahasa Jawa Beserta Maknanya yang Inspiratif

Ketika menjalani hidup, ada kalanya kamu merasa terpuruk hingga demotivasi. Ini hal yang manusiawi, tapi jangan sampai dibiarkan lama agar tidak berlarut-larut.
Untuk menumbuhkan semangat lagi, ada banyak cara yang bisa kamu lakukan. Misalnya, dengan membaca kata-kata motivasi bahasa Jawa. Terlebih, kebudayaan Jawa sering memiliki kata-kata bijaksana yang digunakan sebagai pengingat.
Berikut kumpulan kata-kata motivasi bahasa Jawa lengkap dengan maknanya yang bisa kamu jadikan pengingat. Simak, yuk!
1. Kata-kata motivasi bahasa Jawa yang singkat

1. Kakehan gludug kurang udan (Terlalu banyak bicara tapi tidak pernah memberi bukti)
2. Akeh cara dienggo bahagia, salah sijine ngeculke uwong sing nyia-nyiake kowe
(Banyak cara untuk bahagia, salah satunya melepaskan orang yang menyia-nyiakan kamu)
3. Becik ketitik, ala ketara (Perbuatan baik akan selalu dikenali dan perbuatan buruk akan ketahuan nanti)
4. Sepi ing pamrih, rame ing gawe (Melakukan pekerjaan tanpa pamrih)
5. Nabok nyilih tangan (Orang yang tidak berani menghadapi musuhnya dan meminta bantuan orang lain)
6. Ana dina, ana upa (Tiap perjuangan selalu ada hasil yang nyata)
7. Urip iku urup (Hidup itu hendaknya memberi manfaat bagi orang lain)
8. Aja gumunan, aja getunan, aja kagetan, aja aleman (Jangan mudah terheran-heran, jangan mudah menyesal, jangan mudah terkejut-kejut, jangan manja)
9. Anak polah bapa kepradah (Anak berulah, Bapak kena imbasnya)
10. Ngundhuh wohing pakerti (Apa pun yang kita lakukan akan membuahkan hasil yang sepadan)
11. Adigang, adigung, adiguna (Mengandalkan kekuatan, kekuasaan, dan kepintarannya).
12. Sak apik-apike wong yen awehi pitulung kanthi cara dedemita (Sebaik-baiknya orang adalah yang memberi pertolongan secara sembunyi-sembunyi
13. Nek wes niat kerjo iku ojo golek perkoro, nek wes diniati golek rejeki iku ora usah golek rai (Kalau sudah niat bekerja itu jangan cari perkara, kalau sudah diniati cari rezeki itu tidak usah cari muka)
14. Ben akhire ora kecewa, dewe kudu ngerti kapan wektune berharap lan kapan wektune kudu mandeg (Agar akhirnya tidak kecewa, harus mengerti kapan waktunya berharap dan kapan waktunya harus berhenti)
15. Sapa wani rekasa, bakal nggayuh mulya (Siapa pun yang bersungguh-sungguh dalam usaha pasti akan meraih kemuliaan)
16. Kebo sapi dikeluhi, uwong dikandani (Jika kerbau atau sapi dalam melakukan sesuatu perlu dicambuk, berbeda dengan orang atau pribadi manusia yang hanya diajak berbicara saja untuk bertindak)
17. Beras kui bakale soko pari, kandas kui asale soko ngapusi (Beras itu ada dari padi, putus cinta dari sebuah kebohongan)
18. Kegedhen endas kurang utek (Orang pandai bukan hanya soal intelegensi saja, melainkan pandai dalam menempatkan dirinya serta pandai membaca situasi yang terjadi)
19. Kawula namung saderma, mobah-mosik kersaning hyang sukmo (Lakukan semua sebisa mungkin, setelah itu serahkan kepada Tuhan)
20. Kebo nyusu gudel (Tidak ada yang salah apabila orang yang lebih tua meminta petunjuk atau diajari oleh yang lebih muda)
21. Ngilo marang ghito'e dewe (Berkaca, introspeksi, evaluasi diri, melihat diri sendiri)
2. Kata-kata motivasi bahasa Jawa yang inspiratif

1. Dane lamun tan miraos yen amuwus, luwung umandela, ananging ingkang semu wingit, myang den dumeh ing pasmon semu dyatmika (Jika merasa bicaranya tidak berisi, lebih baik diamlah, terutama untuk hal-hal yang penting dan mendalam, bersikaplah tenang)
2. Aja milik barang kang melok (Jangan tergiur barang yang berkilau)
3. Ambeg utomo, andhap asor (Boleh menjadi yang utama, tetapi tetap rendah hati)
4. Senadyan aku sengit banget karo kowe, tapi roso ning ati ora iso diapusi. Roso tresno iki mung kanggo sliramu (Walau sebenarnya aku sangat membencimu, perasaan di hati ini tidak bisa dibohongi. Rasa sayang yang ada di dalam hati hanyalah untukmu)
5. Ra usah kakean cangkem, sing penting kui buktine (Tidak perlu banyak cakap, yang penting buktinya)
6. Manungsa mung ngunduh wohing pakarti (Kehidupan manusia baik dan buruk adalah akibat dari perbuatan manusia itu sendiri)
7. Golek jodho ojo mung mburu endhaning warna, pala krama aja ngeceh-ngeceh banda (Mencari jodoh jangan hanya memperhatikan warna kulitnya, tetapi juga hatinya)
8. Wong sabar rejekine jembar, ngalah urip luwih berkah (Orang sabar rezekinya luas, mengalah hidup lebih berkah)
9. Cekelana impenanmu, amarga yen impen mati, urip iku kaya manuk sing swiwine rusak, mula ora bisa mabur (Berpegang teguhlah pada mimpi. Mimpi yang mati ibarat burung yang sayapnya rusak dan tak bisa terbang)
10. Basa iku busananing bangsa (Budi pekerti seseorang bisa terlihat dari tutur kata yang diucapkannya)
11. Urip iku terus mlaku, bebarengan karo wektu, sing bisa gawa lakumu, supaya apik nasibmu (Hidup itu terus berjalan, bersamaan dengan waktu yang bisa membawa tingkah lakumu biar nasibmu baik)
12. Sepi ing pamrih, rame ing gawe, banter tan mblancangi, dhuwur tan nungkuli (Bekerja keras dan jarang meminta pamrah, cepat tanpa harus mendahului, tinggi tanpa harus melebihi)
3. Kata-kata motivasi bahasa Jawa yang penuh makna

1. Yen kowe tresna mung amarga rupa, banjur kepiye anggonmu tresna marang Gusti kang tanpa rupa? (Kalau kamu cinta hanya karena wajah, lalu bagaimana kamu mencintai Tuhan yang tanpa rupa?)
2. Urip ing dunyo iki mung sedelok. Kabeh iku yak opo caramu ngadepi ujiane Gusti Allah (Hidup di dunia ini hanya sebentar. Semuanya tinggal bagaimana caramu menghadapi ujian dari Allah)
3. Sukses lan gagal iku bagian tekan urip, ojo leren lan dilakoni terus nganti sukses (Sukses dan gagal adalah bagian dalam kehidupan. Jangan menyerah dan dijalani saja sampai sukses)
4. Lambe satumang kari samerang (Orang yang sudah berkali-kali dinasehati, tapi tak juga didengarkan)
5. Urip kang utama, mateni kang sempurna (Selama hidup melakukan perbuatan baik maka kita akan menemukan kebahagiaan di kehidupan selanjutnya)
6. Uripmu koyo wit gedhang duwe jantung tapi ora duwe ati (Hidupmu seperti pohon pisang, punya jantung tapi tak punya hati)
7. Urip iku akeh cobaan. Yen akeh saweran iku jenenge dangdutan (Hidup itu banyak cobaan. Kalau banyak saweran itu namanya dangdutan.
8. Urip iku koyo kopi, yen ndak iso nikmati rasane panggah pait (Hidup itu bagaikan secangkir kopi, jika tidak bisa menikmatinya yang dirasa hanyalah pahit)
9. Urip iku saka Pangeran, bali marang Pangeran (Hidup itu berasal dari Tuhan dan akan kembali kepada Tuhan)
10. Aja dadi kacang kang lali karo kulite (Jangan menjadi orang yang lupa atas jasa orang lain)
11. Golek sampurnaning urip lahir batin lan golek kusumpurnaning pati (Kita bertanggung jawab untuk mencari kesejahteraan hidup di dunia dan akhirat)
12. Mbangun kromo ingkang satuhu, boten cekap bilih ngagem sepisan roso katresnan. Hananging butuh pirang pirang katresnan lumeber ning pasangan uripmu siji kui (Pernikahan yang sukses tidak membutuhkan sekali jatuh cinta, tetapi berkali kali jatuh cinta pada orang yang sama)
13. Dhuwur wekasane, endhek wiwitane (Kesengsaraan yang membuahkan kemuliaan)
14. Zaman iku owah gingsir (Zaman akan selalu berubah)
15. Wani silit, wedi rai (Seorang pengecut yang hanya berani di belakang, tapi takut berhadapan secara langsung)
16. Beda-beda pandumaning dumadi (Tuhan Yang Maha Adil memberikan anugerah yang adil kepada seluruh makhluk ciptaan-Nya)
Itulah kata-kata motivasi bahasa Jawa yang dapat dijadikan pengingat untuk semangat lagi. Istirahatlah ketika lelah, lalu nanti bangkit kembali!