6 Adab yang Harus Dijaga saat Berada di Masjid

- Masjid adalah tempat ibadah dan aktivitas sosial umat Islam
- Adab masuk masjid termasuk salat sunnah, menjaga ucapan, dan larangan jual beli di dalamnya
- Kebersihan masjid, keluar sebelum salat berjamaah, dan penghormatan sebagai manifestasi adab di dalam masjid
Masjid merupakan tempat ibadah yang diperuntukkan bagi umat Islam. Kegiatan ibadah yang biasanya dilakukan di masjid, meliputi salat berjamaah, berdzikir, i'tikaf maupun membaca Al-Qur'an. Tidak hanya itu, masjid juga digunakan untuk tempat untuk aktivitas sosial dan pendidikan, seperti peringatan hari besar Islam, kajian, dan tempat anak-anak untuk belajar ilmu agama.
Masjid merupakan salah satu tempat yang mendapat keberkahan dari Allah Subhanahu wa Ta'ala di muka bumi ini. Penting bagi umat Islam untuk menjauhi hal yang tidak berguna yang bisa merusak kemuliaan dari masjid itu sendiri. Oleh karena itu, setiap individu harus mengetahui dan mengamalkan adab-adab ketika berada di dalam masjid seperti yang akan diulas berikut ini.
1. Salat tahiyatul masjid

Ketika umat Islam memasuki masjid, disarankan untuk tidak duduk terlebih dahulu dan menyempatkan diri mengerjakan salat sunnah tahiyatul masjid. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap masjid. Selain itu, sebagai upaya untuk mempersiapkan diri sebelum melaksanakan salat fardu.
Apabila ada seseorang menyengaja duduk, maka salat sunnah tersebut menjadi gugur. Akan tetapi, berbeda ketika ia lupa, maka salatnya tidak gugur. Berkaitan dengan anjuran untuk melakukan salat tahiyatul masjid dituturkan dalam hadits dari sahabat Abu Qatadah, Rasulullah SAW bersabda,
"Barangsiapa di antara kalian masuk masjid, janganlah ia langsung duduk hingga mengerjakan salat dua rakaat".
2. Hindari perkataan yang bermakna tidak baik

Menjaga ucapan merupakan perkara yang sangat ditekankan bagi umat Islam. Terlebih saat seorang muslim berada di dalam masjid, sangat penting bagi mereka untuk menjaga lisan agar tercipta suasana yang khusyuk dan penuh penghormatan. Untuk itu, umat Islam harus menggunakan bahasa yang sopan dan menghindari berteriak-teriak di dalam masjid.
Di sisi lain, tidak diperbolehkan untuk membicarakan perkara duniawi saat berada di dalam masjid. Setiap muslim harus mengutamakan berbicara yang berkaitan dengan ibadah atau sharing tentang ilmu agama. Sementara itu, diperbolehkan bersyair di dalam masjid dengan syarat syair tersebut mengandung makna yang baik seperti yang dilakukan oleh Hassan bin Tsabit radhiyallahu’anhu.
3. Dilarang mengumumkan barang yang hilang

Selanjutnya hal yang dilarang dilakukan di dalam masjid adalah mengumumkan barang yang hilang. Meskipun demikian, terdapat perbedaan pendapat di kalangan para ulama mengenai hukum mengumumkan barang yang hilang di masjid. Di satu sisi menyatakan bahwa hukumnya makruh dan ini disepakati oleh banyak ulama. Namun, ada pula yang menyatakan bahwa mengumumkan barang di masjid adalah haram. Larangan mengenai hal tersebut seperti yang dikabarkan Rasulullah SAW:
"Barangsiapa mendengar seseorang mengumumkan barang hilang di masjid, maka hendaklah ia mengatakan; 'Semoga Allah tidak mengembalikannya kepadamu', sebab masjid tidak dibangun untuk ini".
Upaya yang bisa dilakukan ketika seseorang kehilangan barang di masjid ialah menghubungi pengurus masjid yang ada di lokasi. Selain itu, cobalah untuk bertanya dengan jemaah yang lain. Hal-hal tersebut dilakukan untuk menjaga kemuliaan dari masjid karena masjid dibangun bukan untuk tujuan demikian seperti yang disebutkan dalam hadits di atas.
4. Tidak melakukan jual beli

Pada dasarnya jual beli merupakan suatu perkara yang dihalalkan oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Namun, akan menjadi terlarang jika aktivitas tersebut dilakukan di dalam masjid. Meskipun begitu, jual belinya tetap dianggap sah atau tidak batal. Larangan jual beli di masjid terdapat dalam hadits yang diriwayatkan oleh sahabat Abu Hurairah,
Rasulullah SAW bersabda:
“Apabila salah seorang dari kalian melihat seseorang melakukan jual beli di dalam masjid, maka sampaikanlah kepadanya, ‘Semoga Allah tidak memberikan keuntungan pada perdaganganmu’”.
Dalam sebuah sesi tanya jawab di kanal YouTube Al-Bahjah TV, Buya Yahya menerangkan bahwa membagikan brosur umrah atau brosur jualan di dalam masjid itu tidak diperkenankan dan boleh ditegur. Oleh karena itu, jika mendapati kegiatan tersebut di dalam masjid, maka harus dihentikan, karena masjid bukan untuk tujuan seperti itu. Lebih lanjut beliau menuturkan bahwa diperbolehkan membagikan brosur dakwah, seperti brosur program dakwah, brosur pembangunan masjid, dan brosur pembangunan pondok pesantren dengan syarat tidak ada unsur jualannya.
5. Menjaga kebersihan masjid

Kebersihan masjid merupakan salah satu aspek yang harus diperhatikan dan dijaga oleh setiap orang yang tengah berada di dalam masjid. Bukanlah hal yang bijak jika seseorang mengabaikannya, sebab hal itu akan menghadirkan rasa tidak nyaman pada jemaah yang datang beribadah. Menjaga kebersihan masjid bisa dilakukan dengan berbagai tindakan, seperti membersihkan sampah atau kotoran, menghindari membawa makanan atau minuman yang dapat menimbulkan bau tidak sedap, dan menggunakan alas kaki yang bersih.
6. Dilarang keluar masjid setelah azan

Dalam agama Islam, keluar masjid setelah azan adalah hal yang dilarang. Setelah azan, umat Islam dianjurkan untuk tetap berada di dalam masjid untuk melaksanakan salat berjamaah. Keluar masjid sebelum salat berjamaah dilakukan tanpa adanya keperluan dicap sebagai tindakan yang kurang hormat terhadap ibadah dan masyarakat yang sedang beribadah. Bahkan seorang muslim yang keluar masjid setelah azan bisa dianggap sebagai orang munafik. Hal ini sebagaimana hadits yang diriwayatkan oleh ‘Utsman bin ‘Affan radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda:
"Siapa saja orang yang mendengar kumandang azan di masjid, lantas dia keluar. Bukan karena ada hajat dan tidak bermaksud kembali, maka ia adalah seorang munafik".
Manifestasi penghormatan seorang muslim terhadap masjid adalah dengan menjaga adab tatkala berada di dalam tempat ibadah yang suci tersebut. Tidak hanya sebagai wujud penghormatan terhadap tempat ibadah, menjaga adab di dalam masjid juga akan menghadirkan suasana yang nyaman antar sesama jemaah.