6 Tips Kurangi Rasa Takut Gara-gara Nonton Film Horor, Terbawa Mimpi!

Tentu tips ini hanya berlaku kalau kamu menonton film di rumah atau kos-kosan, bukan di bioskop. Apabila kamu hendak menyaksikannya di malam hari, pastikan semua lampu menyala terang. Termasuk lampu kamar mandi kalau-kalau kamu ingin buang air di tengah pemutaran film.

Hindari penerangan yang remang-remang sebab dalam kondisi takut, bayangan diri sendiri pun bakal mengagetkanmu. Jika rasa takutmu lebih tinggi, mending kamu menyaksikannya di siang hari. Memang terasa kurang seru, tetapi jelas menghindarkanmu dari panik bila mendadak listrik padam.

Ini juga gak berlaku ketika kamu menonton film di bioskop, ya. Selama dirimu menyaksikan film horor di rumah atau kos-kosan, kamu leluasa mengatur besar atau kecilnya suara. Bagian paling menyeramkan dari film horor memang gak cuma adegan serta penampakan hantunya, melainkan juga efek suaranya.

Jika hanya tampak sosok hantunya, barangkali kamu masih biasa saja. Akan tetapi begitu hantu itu tertawa atau ada musik yang mengejutkan, jantungmu serasa copot. Maka buat mengurangi ketakutan, kecilkan saja volumenya.

Apalagi untuk film berbahasa asing yang sudah ada teks terjemahannya. Gak usah pakai suara pun dirimu tetap mengerti alur ceritanya. Kamu dapat menonton film sampai habis dengan perasaan yang lebih tenang. 

Gak usah sok berani dengan menonton film horor sendirian. Bila memang nyalimu tak sebesar itu, ajak saja beberapa teman. Makin banyak kawan makin baik, sebab dirimu bakal terdorong untuk terlihat berani. 

Pun adanya lebih banyak orang di sekitarmu membuat rasa takut seperti tersebar. Tetap ada rasa ngeri, tetapi jauh lebih kecil dibandingkan seandainya dirimu menonton sendirian. Siapa yang menjerit di tengah film malah akan menjadi bahan tertawaan.

Setelah film selesai, perhatianmu juga langsung teralihkan pada kawan-kawan sehingga rasa takut akibat film hampir tak bersisa. Lain dengan kalau kamu menyaksikannya sendirian. Ketakutan itu terus dirasakan bahkan bisa tambah besar bila dirimu overthinking.

Seperti halnya kamu butuh pemanasan dan pendinginan seperti saat berolahraga. Film horor bakal memompa rasa takutmu sampai film selesai. Akan tetapi, dengan kamu terlebih dahulu menonton film komedi, perasaanmu menjadi lebih tenang. Ketika dirimu beralih ke film horor, perasaan rileks mencegahmu tertular ketegangan yang bersumber dari film tersebut.

Kamu juga bisa menaruh film komedi setelah film horor untuk menghapus jejak seram di ingatan. Kian kocak tokoh-tokohnya kian dirimu dapat melupakan adegan-adegan serta tokoh menyeramkan di film sebelumnya. Film terakhir lebih membekas di benakmu sehingga mengurangi kemungkinan kamu bakal bermimpi buruk.

Terus membangun kesadaran diri juga penting untuk mengurangi ketakutanmu. Makin kamu terhanyut oleh film tersebut, hal-hal yang terjadi dalam kisahnya makin terasa nyata buatmu. Itu memang tanda film horor yang bagus sehingga penonton sampai sulit memisahkan apa yang ada dalam film dengan kenyataan.

Namun, kamu harus mengurangi rasa takut itu. Sebagus apa pun filmnya, terus katakan pada diri sendiri bahwa semua itu bukan realitas yang saat ini dirimu hadapi. Semua kengerian itu cuma ada di balik layar dan sama sekali tidak bisa keluar untuk menjangkaumu.

Kalaupun film itu konon dibuat berdasarkan kisah nyata yang terjadi di daerahmu, ingat bahwa peristiwanya sudah berlalu. Kesamaan daerah bukan berarti dirimu juga akan mengalaminya. Terlebih bila sekarang kondisi tempat terjadinya cerita menyeramkan itu sudah banyak berubah. Gak ada alasan buatmu terlalu takut.

Film horor tidak cocok dinikmati persis sebelum tidur malam. Khususnya untukmu yang mudah bermimpi. Pasalnya, apa yang kamu saksikan sebelum tidur kemungkinan besar bakal mengisi mimpimu sepanjang malam.

Maka alih-alih menonton film horor, sebaiknya dirimu memilih film yang ceritanya ringan serta membahagiakan. Film horornya buat besok pagi atau siang saja bila kamu sedang libur. Ada banyak waktu serta kegiatan setelahnya yang dapat membuatmu melupakan adegan-adegan menyeramkan di dalamnya.

Bahkan bila ada teman yang siap menemanimu menonton film horor, malam hari tetap bukan waktu yang tepat untukmu. Kalian memang bisa menonton film itu serta tidur bersama, tapi tetap saja bakal bermimpi sendiri-sendiri. Selagi kawanmu pulas, kamu malah bermimpi dikejar-kejar hantu. Punya teman tidur sebanyak apa pun belum tentu bisa mencegahmu bermimpi buruk.

Jika sehabis menyaksikan film horor sama sekali tak ada rasa takut di benakmu malah aneh. Sensasi yang dicari dari film ini memang adrenalin yang terpacu. Kamu bisa menerapkan keenam tips di atas supaya film horor tak bikin seluruh keberanianmu menguap.