7 Kiat Simpel Recharge Kehidupan, Bikin Semangat Kembali On!

Saat segala sesuatu gak berjalan sesuai ekspektasi atau bahkan berhenti sama sekali, kamu gak perlu memaksa atau memforsir diri bekerja lebih keras lagi. Tapi, cobalah mundur dan menarik nafas sejenak. Biarkan dirimu beristirahat sembari menelaah apa yang telah terjadi.

Sebagai sosok sahabat sepanjang hidup, kamu harus memperlakukan diri sendiri dengan baik dan lembut. Katakan padanya kalimat-kalimat positif yang membangun. Seperti “kamu berharga apa adanya”, “gak apa-apa hari ini gak memuaskan, masih ada hari esok untuk berusaha lebih baik”, “terima kasih diriku telah menemaniku selama ini”, dan lain sebagainya.

Diadaptasi dari metode meditasi, mindfulness membuatmu mempunyai kesadaran penuh terhadap sesuatu yang terjadi atau dilakukan di masa sekarang. Gak hanya meditasi, teknik ini cocok banget diterapkan untuk kegiatan sehari-hari, lho! Dilakukan dengan fokus, aktivitas makan, belajar, bekerja, berpikir, hingga mengolah emosi tentu menjadi lebih berarti.

Dilansir laman Verywell Mind, mindfulness menbantu meningkatkan kesehatan fisik, kesejahteraan hidup, dan ketahanan mental. Dari hasil penelitian, individu yang menerapkan mindfulness dalam keseharian dapat menjaga diri sendiri dan orang lain dengan lebih baik.

Tak bisa dimungkiri, banyak dari kamu yang terlalu sibuk hingga lupa melakukan hobi yang menjadi ‘pelarian’ dari rasa penat. Bahkan, banyak pula dari kamu yang terpaksa menjalani profesi yang tak sesuai bakat atau minat. Alhasil, rasa jenuh sering menghampiri secara tiba-tiba. Sebelum didera burnout parah, lebih baik recharge kehidupan agar hari tetap berjalan cerah.

Selain bentuk ‘pelarian’ dari rutinitas yang menyita, hobi dan bakat dapat meredakan stress serta emosi negatif lainnya. Dikutip laman Verywell Mind, Elizabeth Scott, Ph.D selaku pakar kesehatan jiwa mengemukakan bahwa melakukan hobi atau kegiatan yang disukai selama 20 menit per minggu mampu menekan lonjakan kortisol atau hormon pemicu stress.

Bukan sesekali atau saat lagi dibutuhkan saja, memanjakan diri sendiri perlu banget dilakukan secara rutin, lho! Selain sebagai ajang ‘isi ulang’ semangat hidup, kegiatan ini merupakan bentuk self-care alias merawat diri yang bermanfaat bagi pikiran, tubuh, dan mental

Memanjakan diri bisa dimulai dari aktivitas simpel yang dapat dilakukan di rumah seperti memanfatkan weekend sebagai skincare day, sport day, watching day, dan kegiatan menyenangkan lainnya. Yang terpenting, manjakan diri dengan bijak ya!

Selain individu, manusia merupakan makhluk sosial yang harus berinteraksi dengan sesama terutama orang-orang terdekat. Entah introver, ekstrover, ataupun ambiver; kamu wajib banget memiliki hubungan baik dan sehat bersama orang sekitar. Meluangkan waktu berkualitas dan kegiatan positif bersama teman, keluarga, atau pasangan nyatanya memberi banyak manfaat.

Melakukan aktivitas sehat nan menyenangkan bersama orang-orang tercinta dapat mengurangi stress dan anxiety. Hal ini tentunya meningkatkan kesehatan fisik dan psikis. Selain itu, orang-orang terdekat bisa menjadi motivasi terbesar seseorang untuk menjalani hidup yang lebih baik.

Percaya atau gak, satu kebaikan kecil menghasilkan kebahagiaan besar. Hal itu dikarenakan perbuatan baik membantu melepaskan dopamin dan oksitosin bagi pemberi maupun penerima. Keduanya adalah hormon pemicu emosi positif seperti senang dan bahagia.

Gak cuma orang lain, berbuat baik pun berlaku untuk diri sendiri. Kamu akan mudah melakukan kebaikan untuk sekitar bila kamu berbuat baik terlebih dahulu kepada diri sendiri.

Mulailah dari hal sederhana seperti berkata dan memperlakukan diri dengan baik. Lalu berbuatlah kebaikan kepada orang lain, contohnya selalu mengucapkan kata “tolong” dan “terima kasih”.

Nasihat orang tua mengatakan, “selama rasa syukur hilang, kita akan terus merasa kurang”. Padahal, sifat dan sikap bersyukur wajib diterapkan dalam kondisi dan suasana apapun. Hidup ini seperti dua sisi uang koin. Sesuatu yang baik selalu beriringan dengan sesuatu yang buruk, begitu pun sebaliknya. Kamu gak bisa memaksakan suratan takdir kehidupan.

Agar hidup yang dijalani gak mudah stres dan depresi, rasa syukur harus selalu ditanamkan ke dalam diri. Jadi, awali dan tutuplah hari-hari dengan rasa syukur. Bersyukur karena kamu diberi kesempatan ke sekian kalinya melakukan ‘petualangan’ baru setiap hari.

Setiap manusia mempunyai tantangan dan rintangan berbeda. Begitu pula dengan kemudahannya. Meski demikian, kamu wajib membuat kehidupan selalu bahagia dan bermakna. Bukan tugas atau kewajiban orang lain, kebahagiaan hidup mesti kamu temukan sendiri.

Selain kiat-kiat di atas, bagaimana caramu me-recharge kehidupan? Share di kolom komentar, ya!