7 Amalan Jalur Langit Menyambut Idul Adha, Jangan Sampai Terlewat!
- Momen Idul Adha adalah kesempatan besar untuk meningkatkan kualitas ibadah, terutama selama 10 hari pertama bulan Dzulhijjah.
- Amalan penting termasuk puasa Arafah, bacaan surah al-ikhlas, doa setelah ashar, zikir malam takbir, dan memperbanyak selawat.
- Hari Arafah dan tarwiyah merupakan waktu paling mustajab untuk berdoa, serta membersihkan diri dari dosa dengan istighfar dan meminta ampunan.
Momen hari raya Idul Adha bukan hanya sekedar momen makan daging kurban sepuasnya, tapi momen ini menjadi peluang besar untuk meningkatkan kualitas ibadah terlebih pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah atau sebelum hari raya Idul Adha.
Meskipun sedikit berbeda dengan momen hari raya Idul Fitri bukan berarti momen Idul Adha ini tidak spesial loh, justru ada banyak amalan jalur langit yang pahalanya besar dan bisa kita lakukan untuk mendekatkan diri kepada Allah terlebih pada waktu mustajab.
Nah, biar tidak penasaran terkait amalan apa saja yang bisa dilakukan untuk menyambut hari raya Idul Adha langsung saja yuk kita simak penjelasan artikel berikut ini.
1. Baca surah Al-Ikhlas 1000 kali pada hari Arafah
Waktu mustajab di bulan Dzulhijjah yaitu bertepatan dengan hari Arafah, momen ini sering digunakan untuk melakukan amalan jalur langit sekaligus menyambut hari raya Idul Adha.
Amalan penting selain puasa arafah yaitu mengamalkan bacaan surah al-ikhlas sebanyak 1000 kali, cara membacanya tidak harus sekali duduk yang penting dilakukan setelah subuh sampai sebelum waktu ashar.
Setelah sholat ashar perbanyak doa terlebih menjelang matahari terbenam karena ini waktu yang paling mustajab di hari arafah yang berpotensi untuk dikabulkannya hajat yang diminta.
2. Perbanyak zikir (takbir, tahmid, dan tahlil)
Pada saat malam takbir Idul Adha di hari tasyrik alangkah baiknya dihiasi dengan bacaan zikir untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah, kamu bisa gunakan momen ini untuk memperbanyak amalan zikir terlebih membaca takbir, tahmid, dan tahlil karena pahala sangat besar.
3. Perbanyak selawat
Sudah tidak asing di telinga kita terkait manfaat selawat, selain untuk mempercepat terkabulnya doa selawat juga menjadi amalan yang disukai oleh Allah, para malaikat dan nabi Muhammad.
Di bulan Dzulhijjah yang penuh berkah ini kamu bisa memperbanyak selawat untuk meningkatkan kualitas amal ibadah kamu, karena segala amalan yang dilakukan 10 hari pertama bulan Dzulhijjah ini sangat disukai Allah tak terkecuali selawat.
4. Puasa tarwiyah dan Arafah
Momen yang paling ditunggu umat islam setiap tahunnya adalah hari tarwiyah dan hari Arafah, dimana hari ini menjadi waktu yang paling mustajab untuk berdoa.
Umat Islam yang tidak sedang melakukan ibadah haji dianjurkan untuk puasa tarwiyah dan arafah karena pahalanya dapat menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang, selain puasa ada juga amalan yang bisa dilakukan di hari Arafah seperti berzikir dan membaca Al-Qur'an untuk mendekatkan diri kepada Allah.
5. Perbanyak istighfar
Amalan 10 hari pertama bulan Dzulhijjah lebih disukai Allah dari pada malam lailatul qadar, inilah alasan kenapa 10 hari pertama bulan Dzulhijjah sangat istimewa untuk dilewatkan.
Kamu bisa gunakan momen ini untuk membersihkan diri dari dosa dengan cara memperbanyak istighfar serta meminta ampunan kepada Allah terlebih pada hari arafah, agar di hari raya Idul Adha yang penuh rahmat nanti hati kita lebih bersih untuk menerima keberkahan.
6. Membaca doa rabbi inni massani yadurru wa anta khoirurohimin pada malam takbir hari raya Idul Adha
Pada malam takbir hari raya Idul Adha baca doa rabbi inni massani yadurru wa anta khoirurohimin sebanyak 10 kali di waktu tengah malam (jam12 malam) selanjutnya baca doa sapu jagat 10 kali.
Manfaat doa ini yaitu untuk memintakan rezeki sekaligus melancarkan urusan rezeki anak keturunan kita nantinya, doa ini dibaca sebelum tidur tepat pada pertengahan malam hari raya Idul Adha.
7. Perbanyak doa
Keutamaan hari raya Idul Adha justru terletak pada 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah terlebih pada hari Arafah, di mana pada momen ini Allah SWT turun langsung ke bumi untuk melihat siapa saja hambanya yang senantiasa berzikir dan berdoa kepada-Nya.
Nah, kamu bisa jadikan momen ini untuk berdoa dan meminta sebanyak mungkin apa yang menjadi hajat kamu baik dalam urusan dunia maupun akhirat, jangan sia-siakan momen mustajab ini untuk berdoa ya, biar doamu cepat terkabul.
Sebagian besar umat islam meyakini amalan jalur langit ini sebagai perantara untuk mempercepat terkabulnya doa dan hajat yang kita butuhkan. Jadi sayang sekali apabila tidak dimanfaatkan dan terlewat begitu saja.
