Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi hubungan toksik (pexels.com/Alena Darmel)

Merasa bersalah dalam hubungan bisa sangat melelahkan secara emosional dan bahkan menghambat perkembangan hubungan yang sehat. Jika perasaan ini terus muncul, ada baiknya kamu mencari tahu penyebabnya agar bisa mengatasinya dengan cara yang tepat. Rasa bersalah bisa muncul dari berbagai faktor, mulai dari pola pikir, pengalaman masa lalu, hingga kebiasaan dalam berkomunikasi dengan pasangan. Supaya kamu lebih paham, yuk simak selengkapnya! 

1. Takut menyakiti pasangan

ilustrasi ketakutan (pixabay.com/ambermb)

Rasa bersalah sering muncul karena ketakutan bahwa perkataan atau tindakanmu bisa melukai pasangan. Ketakutan ini biasanya berasal dari rasa empati yang tinggi dan keinginan untuk menjaga hubungan tetap harmonis. Namun, jika kamu terus menekan perasaan sendiri demi pasangan, hubungan bisa terasa gak seimbang.

Setiap orang berhak untuk mengekspresikan pikirannya, dan komunikasi yang jujur justru bisa memperkuat hubungan. Ingatlah bahwa dalam hubungan yang sehat, keterbukaan lebih penting dibanding menahan perasaan hanya untuk menghindari konflik.

2. Rendahnya rasa percaya diri dan merasa gak layak

Editorial Team

Tonton lebih seru di