Interaksi dalam media sosial sering bikin salah paham. Salah satunya, ketika pesanmu sudah dibuka dan dibaca, tapi kamu tak kunjung menerima balasan.
Akhirnya kamu gak tidur semalaman memikirkan hal itu. Easy, guys. Jangan langsung menyalahkan diri sendiri begitu. Gak tentu dia belum membalas pesanmu karena marah, bisa jadi karena didasari lima alasan berikut.
Alasan pertama, ia masih sibuk sementara notifikasi pesanmu terlanjur terbuka. Alhasil, tanda centang abu-abu berubah biru, tapi ia masih belum bisa membalas. Bisa jadi karena ini juga, ia lupa dan pesanmu sampai dianggurkan berhari-hari.
Jadi, gak perlu overthinking dulu. Ketika nanti ketemu, kamu bisa tanyakan hal ini padanya baik-baik, agar tidak perlu ada kesalahpahaman di antara kalian.
Bisa jadi, ia sudah membaca pesanmu tapi belum bisa merespons karena tidak paham dengan ucapanmu. Mungkin kamu berpikir, mengapa tidak ditanyakan saja jika tidak paham? Iya, benar. Namun, mungkin saat itu temanmu berpikir lebih enak ngomong langsung, sehingga membiarkan pesanmu tidak terbalas.
Kamu bisa mengkomunikasikan hal ini secara langsung ketika nanti bertemu dengannya. Sehingga, ia pun paham ekspetasimu agar pesan yang terbaca bisa segera dibalas.
Sulit bagi seseorang yang dilanda masalah untuk berpikir jernih. Sehingga ketika kamu bertanya soal hal-hal serius, kecil kemungkinan untuk ia menanggapi.
Kita gak pernah tahu isi hati orang, jadi jangan tergesa-gesa mengambil kesimpulan. Dia gak balas bukan karena marah, kok, memang suasana hatinya saja yang belum menghendaki untuk membalas pesanmu.
Ada tipe orang yang sangat ekspresif bahkan dalam chat, bisa mengirim beberapa emotikon dan punya gaya bahasa yang asyik. Tapi, ada tipe yang straightforward, yang lugas dan tidak suka basa-basi.
Bukan berarti ketika dia tidak membalas pesanmu, dia marah atau tidak suka padamu. Mungkin apa yang kamu katakan atau tanyakan sudah jelas jawabannya, sehingga tidak perlu dia balas lagi melalui pesan.
Pernah, gak, terjebak dalam situasi ketika kamu menghubungi seseorang, tapi kalian sudah terlebih dulu bertemu. Ya, jadi jangan heran ketika nantinya status pesanmu berubah menjadi “terbaca” tanpa adanya balasan, karena apa yang hendak kamu tanyakan melalui pesan sudah tersampaikan langsung.
Mungkin kamu berpikir lebih baik tetap dibalas, entah dengan emot atau basa-basi, tapi ingat kembali poin sebelumnya. Gak semua orang suka dan nyaman basa-basi, jadi belajar untuk menyesuaikan diri dengan siapa kamu berkirim pesan, ya.
Bukan karena marah dia jadi gak balas pesanmu. Ada banyak alasan yang bila disimak betul-betul, ternyata hanya masalah kesalahpahaman saja. Jadi jangan menyalahkan diri sendiri sampai overthinking, rugi waktu.