5 Cara Menyikapi Crush yang Sudah Punya Pacar, Berhenti Galau!

Baru tahu kalau crush punya pacar baru memang bikin kita penasaran banget tentang aktivitas mereka di media sosial. Namun, menguntit atau stalking akun media sosial crush kamu atau pacar barunya malah akan membuat hatimu semakin sakit. Sadari bahwa mungkin memang bukan dia yang terbaik untukmu, begitupun sebaliknya, kamu bukan yang terbaik untuknya. 

Dan ingat, apa pun yang dia lakukan di kehidupannya gak ada hubungannya denganmu. Nah, daripada kamu ketahuan menguntit dan malu sendiri, lebih baik kamu merelakannya agar bahagia dengan pacar barunya. Gak ada salahnya melihat dia bahagia, bukan?

Daripada galau setiap waktu karena teringat perlakuan crush kepadamu sebelum ia memiliki pacar baru, lebih baik kamu distract pikiran kamu dengan hal-hal positif. Kalau kamu punya hobi, gak ada salahnya melakukan hobi tersebut. Dengan kamu sibuk dengan hal yang kamu sukai, kamu gak bakal galau lagi, deh.

Kamu bisa mulai menggambar, menyanyi, bermain alat musik, jalan-jalan keluar rumah, apa pun itu. Hal tersebut juga bisa meningkatkan mood kamu jadi lebih baik lagi, lho. Yuk, praktikkan!

Bersedih memang wajar, tetapi jangan sampai terlalu larut dalam kesedihan. Ingat ini bukan akhir dari segalanya. Kamu masih memiliki masa depan yang cerah dan masih memiliki orang-orang terdekatmu yang harus kamu banggakan.

Jangan pernah mengunggah status galau, apalagi dengan jelas menyebutkan penyebab galaumu di media sosial. Hal itu bisa membuat orang-orang berpikir kamu hanya caper atau cari perhatian. Dan kalau crush kamu tahu, ia juga pasti akan merasa tidak enak denganmu karena merasa sudah menyakiti hatimu. 

Kalau kamu masih sering berpapasan dengan crush-mu, ada baiknya kamu gak menampakkan kegalauanmu. Karena kalau kamu melakukannya, ia bisa berpikir kamu gak jelas atau aneh karena tiba-tiba galau di depannya. Dengan mencari perhatian crush seperti itu juga biasanya malah membuat doi malas berteman denganmu lagi.

Usahakan kamu bersikap biasa saja. Walaupun dalam hati remuk luar biasa, jangan tampakkan kesedihanmu. Sikapi dengan elegan, agar doi juga gak merasa bersalah karena merasa harus bertanggung jawab atas perasaanmu. Nah, cara ini bisa dicoba, ya.

Galau memang sah-sah saja, kok. Walaupun kamu harus berpura-pura bahagia di depan doi, kamu bisa curhat dengan sahabat atau orang terdekatmu mengenai masalah ini. Dengan meluapkan emosi kesedihan ini, siapa tahu kamu jadi lega dan langsung berhenti memikirkan dia lagi, deh.

Tapi kamu harus yakin kalau orang yang kamu curhati adalah orang yang bisa kamu percaya. Pastikan orang yang ingin kamu curhati adalah orang yang bisa mengerti kamu dan bisa menghiburmu saat kamu galau. Siap, ya?

Kalau menyangkut masalah hati memang terkadang susah banget obatnya, ya. Untuk kamu yang sedang berada di fase yang sama, lima cara di atas bisa kamu coba. Dengan melakukan cara-cara tersebut, hubungan pertemanan dengan doi bisa bertahan dan gak akan canggung, deh. Bagaimanapun juga, setiap orang memiliki hak untuk bahagia dengan pilihannya masing-masing, bukan?