Biar Gak Tergoda, 5 Tips Menjaga Keutuhan Pernikahan dari Pelakor!

Seiring bertambahnya usia pernikahan, banyak pasangan yang sudah tidak lagi melakukan hal-hal sederhana tapi penting untuk menjaga hubungan tetap romantis. Sebagai contoh, mencium kening pasangan, memeluknya dari belakang, atau saling menatap saat hendak tidur.

Walaupun umur pernikahan sudah lama, tapi keromantisan tetap harus dijaga. Sehingga rasa cinta suami terhadap istrinya tetap terawat, hati suami pun jadi tak mudah berpaling ke lain hati.

Memang ada sebagian orang yang merasa canggung untuk mengatakan kata-kata cinta secara langsung. Tapi cobalah berlatih melakukannya.

Meski tampak sepele, pengucapan kata cinta dengan tulus kepada pasangan bisa membuatnya merasa aman dan meyakinkannya bahwa istri tetap mencintainya.

Masih ingatkah ketika dulu masa-masa pacaran, kamu berusaha tampil cantik dan menarik supaya pacarmu senang? Saat menikah, kebiasaan itu jangan ditinggalkan.

Meski sibuk dengan urusan-urusan rumah tangga, tetaplah berusaha tampil cantik di depan suami. Dengan begitu, suami pun akan selalu jatuh cinta pada istrinya dan tidak mudah tergoda dengan pelakor meski sudah berdandan menor.

Baik pria maupun wanita akan selalu senang jika diperhatikan, apalagi oleh orang yang sangat dicintainya. Beberapa hal simpel yang bisa menunjukkan perhatianmu pada suami di antaranya, menyiapkan bekal makan siang untuk suami di kantor, menyediakan segelas teh hangat atau minuman lain kesukaannya saat ia pulang kantor, atau mengirimkan pesan lucu saat ia di kantor sehingga ia bisa tersenyum dan mengingat istri di rumah.

Kalau kebutuhan akan kasih sayang dan perhatian telah terpenuhi dari istrinya, ia pun tidak akan mencari-cari perhatian ke tempat yang lain.

Buat suami betah di rumah dengan menciptakan suasana yang nyaman. Tak hanya menjaga agar rumah bersih dan rapi, termasuk juga kenyamanan emosional.

Hindari menceritakan masalah-masalah ketika suami baru saja pulang kerja, atau ketika kondisi kamu dan dia dalam keadaan capek. Hal ini bisa memicu konflik yang tak perlu.

Rumah yang di dalamnya jarang sekali ada tawa, selalu penuh teriakan dan amarah, hanya akan membuat suami malas pulang ke rumah. Akhirnya jadi mampir ke mana-mana.

Dengan suasana rumah yang nyaman lahir batin, suami pun akan selalu rindu pulang ke rumah. Tentunya ini yang kamu inginkan, bukan?

Perselingkuhan memang salah. Tapi harus diperhatikan pula faktor penyebabnya. Dengan melakukan tips di atas, setidaknya kamu telah berusaha mencegah suami tergoda oleh orang ketiga. Kalau memang perselingkuhan itu tetap terjadi meski kamu sudah berusaha menjadi istri yang terbaik, artinya dia tidak layak mendapatkan istri berkualitas seperti dirimu.