Miliki 5 Hal Ini biar Gak Perlu Cemburu Buta Sama Pasangan!

Hal pertama yang harus jadi fokus adalah diri sendiri dulu. Jangan fokus ke pasangan saja, sehingga kamu lupa sama nilai diri sendiri. Kamu perlu sadar bahwa dari dalam dirimu itu ada value yang berharga. Apa sih potensi yang kamu punya? Apa kelebihan dirimu?

Jangan jawab tidak ada, ya. Karena setiap orang pasti memiliki kelebihan masing-masing. Nah, setelah menyadari akan hal ini barulah kamu bisa lebih menghargai diri sendiri dan menilai bahwa dirimu juga kandidat pasangan yang bagus. Sehingga kalau dia macam-macam, dia yang rugi bukan kamu. 

Apa yang dimaksud kartu as? Maksudnya adalah kamu itu menjadi satu-satunya orang yang bisa membantu dia. Misalnya saja kalau tidak ada kamu, dia tidak bisa mengatur keuangan dengan baik atau mengatur hidupnya sendiri. Sehingga dia akan selalu mencari kamu.

Kalau sudah demikian, tak perlu khawatir jika dia akan berpaling ke lain hati. Percayalah, dia hanya tertarik karena penampakan orang lain bagus. Bukan ingin menjadikan dia pasangan. Karena kalau kamu bisa menjadi orang yang selalu dicari, dia tak akan ke mana-mana. 

Nah inilah manfaat dari mengenal siapa saja yang jadi teman pasangan. Makanya saat sedari PDKT jangan nolak kalau diajak untuk ketemuan sama teman-teman dirinya. Kenali siapa saja temannya, sehingga kamu kenal betul siapa teman dekatnya, bagaimana pergaulannya, dan sikapnya saat bersama teman.

Dengan demikian kamu tak perlu merasa cemburu kalau dia lupa waktu saat bersama teman-temannya. Memang akan jadi masalah kalau kamu tak kenal sama lingkungan pasangan. Cemburu akan lebih sering terjadi. 

Kamu memang tak akan pernah merasa aman dari gangguan orang ketiga. Di mana pun dan kapan pun, siapa saja bisa mendekati pasangan tanpa kamu ketahui. Tapi, kalau omongan pasangan itu selalu bisa dipercaya dan terbukti kebenarannya, setidaknya kamu tak perlu khawatir. Setidaknya dia masih bisa dipercaya.

Tapi, kalau memang kadang kala dia sering berbohong tentang hal-hal kecil, maka kamu wajib waspada. Karena perselingkuhan itu memang selalu memuat kebohongan di dalamnya. Jadi, kamu harus memeriksa dari sekarang apakah dia bisa dipercaya atau tidak. 

Kembali lagi ke diri sendiri. Kamu perlu melihat apakah saat ini posisi sudah mapan atau belum. Kalau belum, bekerja keraslah mumpung belum masuk ke dalam hidup pernikahan. Jika sudah, jagalah hal itu. Karena pada kenyataannya orang dewasa itu lebih memilih pasangan yang bisa memberi masa depan yang aman.

Bukan lagi fisik yang menarik, ketika seseorang ingin jodoh yang serius. Sehingga kalau kamu sudah yakin masa depan aman, tinggal kembalikan ke pasangan. Mau setia kemudian bahagia atau selingkuh dan kamu akan pergi.

Cemburu sebenarnya adalah perasaan yang wajar. Tapi, jangan sampai kadarnya terlalu berlebihan. Karena hal ini bisa menggoyahkan hubungan yang sudah terbina. Jika memang cinta sama pasangan, rasa kepercayaan itu harus diberikan. Masalah dia menjaga atau tidak, urusan belakangan.