Sekampus Sama Mantan, 6 Sikap Ini Wajib Kamu Terapkan
Cinta datangnya memang gak bisa diduga. Kadang saat kamu nyari ke mana-mana, eh ternyata kecantolnya malah dekat di depan mata. Makanya, cinlok alias cinta lokasi sama teman satu kampus, sudah jadi fenomena yang lumrah. Tapi indahnya masa-masa pacaran, bisa juga berbalik luka, lho. Putus, jadi kesepakatan akhir yang mesti ditempuh, saat dua orang tak lagi bisa berkompromi.
Hampir tiap hari harus tatap muka sama mantan, bisa bikin risih juga. Apalagi kalau dia satu jurusan denganmu, aduh makin grogi dan serba salah tingkah deh jadinya. But, your life must go on! Gak mungkin kan, kamu mendadak pindah kampus demi menghindari dia. Ada kok, beberapa cara yang bisa diterapkan agar segera terbiasa menerima kehadirannya di kehidupanmu, walau sudah gak pacaran lagi. Seperti membiasakan melakukan 6 sikap berikut.
1. Jangan sengaja menghindarinya terus-terusan
Saat baru saja berpisah, wajar bila kamu merasa kurang enak bertatapan dengannya. Tak apa, tapi kamu harus sadar kalau mau gak mau kalian akan sering bertemu saat di kampus. Jangan dengan sengaja menghindarinya sewaktu kalian berpapasan. Berusahalah bersikap wajar dan natural. Lemparkan senyuman tipis dan cobalah untuk menyapa, layaknya bertemu teman dengan teman lama.
2. Hindari membicarakan masa lalu kalian
Setelah sukses melakoni sikap yang pertama tadi, tentunya kalian akan lebih nyaman saat harus duduk ngobrol berdua. Tetap tenang ya, walau berhadapan dalam jarak yang cukup dekat kamu wajib menguatkan iman. Ingat, bahwa antara kamu dan dirinya sudah tak ada hubungan spesial lagi, kecuali sebatas teman sekampus. Hindari obrolan yang mengacu pada kenangan masa lalu. Alihkan pada topik-topik umum, misalnya tugas kampus atau materi kuliah yang menurutmu menarik.
3. Larang dirimu untuk bertemu berdua saja, di luar lingkungan kampus
Di luar kampus kamu gak wajib membuat janji 'kencan' berdua saja dengannya. Kecuali kamu masih menaruh harapan untuk bisa balikan dengannya, itu beda cerita ya. Agar lekas move on, coba batasi pertemuan kalian sebatas lingkup perkuliahan saja. Kalaupun harus bertemu di luar itu, ajak kawan untuk menemanimu. Dengan begitu, secara gak langsung dirimu memberikan batas jelas, bahwa kau tak lagi mau memberinya ruang untuk bisa lebih dari sekedar teman kuliah, lagi.
4. Katakan pada teman-teman dekatmu untuk tidak menjodoh-jodohkan kalian
Lepas berpisah dengannya, cepat atau lambat teman-teman kalian juga bakal mengetahuinya. Entah itu karena kamu memberi kabar atau mereka tahu dengan sendirinya. Dirimu gak bisa terus-terusan menyembunyikan fakta tersebut, tapi ada kesempatan untuk meminta mereka bersikap wajar saat kalian tengah berada di waktu yang sama. Misalnya, ketika berada di kantin. Tak menutup kemungkinan akan ada satu-dua teman yang gatal untuk menggoda. Bila itu terjadi, tetap tenang dan jangan menanggapi dengan serius. Selesai itu, bicarakan dengan temanmu dan mintalah padanya buat gak mengulang 'kejahilan' serupa. Tenang saja, kawanmu pasti bisa mengerti kok.
5. Fokuslah pada study-mu dan tunjukkan padanya kamu bisa tetap berprestasi walaupun tanpanya
Apabila kamu masih menaruh dendam pada mantan, karena mungkin penyebab putusnya hubungan kalian karena alasan yang menyakitkan, ada cara elegan untuk memberinya 'tamparan'. Tak perlu membuat panas dengan mengandeng gebetan baru di depan mata, ketimbang itu lebih baik kamu fokus pada pendidikanmu. Lalu berikan 'pukulan' keras dengan menunjukkan prestasi. Niscaya dia akan 'terpukul' bahkan lebih sakit daripada kena pukul beneran.
6. Sebisa mungkin jangan mencari pacar teman sekampus, lagi
Memang benar jodoh tak ada yang tahu, apalagi di lingkungan perkuliahan. Kampus memiliki lingkup pergaulan yang bisa dibilang luas. Dari mulai kawan seangkatan, kakak tingkat, adik tingkat sampai berteman dengan lintas jurusan bahkan fakultas. Akan tetapi sebisa mungkin, hindari mencari pasangan dalam lingkup itu, lagi. Walaupun belum tentu pula kamu bakal mengulang putus kembali. Tapi setidaknya, bila pacar barumu nanti bukan dari lingkungan yang sama, itu akan menghindarkan kamu dari tuduhan playboy atau playgirl. Mantannya banyak, satu area yang sama pula. Selain itu, masak kamu gak bosan sih pacaran satu kampus melulu, main dong ke kampus tetangga sekali-kali.
Nah, itu tadi beberapa sikap yang perlu kamu biasakan agar gak baper terus sama mantan. Ingat lagi tujuanmu kuliah adalah untuk menambah ilmu dan mengembangkan bakat yang dimiliki. Pacaran, putus-nyambung hanya selingan. Jangan sampai hal tersebut menganggu pendidikanmu ya.
