5 Tips Hadapi Seseorang yang Gak Gentar Mendekati Meski Sudah Ditolak

Penolakan dalam cinta sebetulnya menjadi hal yang umum terjadi. Sama halnya apabila kamu baru saja menolak seseorang yang mengutarakan perasaannya padamu. Mungkin kamu merasa sedikit bersalah dengan penolakan tersebut, namun sebetulnya itu memang menjadi hakmu jika ingin menolak.
Sering kali penolakan tersebut gak benar-benar berefek banyak. Gak sedikit orang yang tetap saja gak gentar mendekati meski sudah ditolak. Kamu bisa melakukan beberapa hal berikut ini dalam menghadapinya.
1. Tetap berikan batasan

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah dengan tetap memberikan batasan. Bagaimana pun juga kamu harus berhati-hati dengan tipe orang yang seperti ini, sebab bisa saja ia terobsesi denganmu.
Batasan memang sangat dibutuhkan untuk membuatnya menyadari bahwa kamu gak ingin berhubungan terlalu jauh. Setidaknya, hal tersebut bisa menjadi gestur penolakan secara halus, sehingga tidak diulangi lagi.
2. Sibukan dirimu dengan pekerjaan atau hal lain

Kamu mungkin kerap merasa gak nyaman apabila orang yang ditolak terus mendekati. Posisi ini membuatmu serba salah untuk meresponnya balik atau pun tidak, sehingga menimbulkan ketidaknyamanan.
Kamu bisa saja menyibukkan diri dengan berbagai pekerjaan atau aktivitas lain. Tujuannya untuk memecah fokusmu, sehingga gak hanya memikirkan orang tersebut. Kamu juga jadi bisa lebih produktif karena hal ini.
3. Posisikan diri sebagai teman

Kamu harus benar-benar ekstra hati-hati saat bersikap, sehingga gak menimbulkan kesalahpahaman. Jangan sampai kamu menunjukkan sikap seolah memberinya harapan, sehingga menimbulkan hal-hal yang gak diinginkan.
Cobalah memosisikan dirimu sebagai teman baik, sehingga ia pun gak akan melewati batasan tersebut. Jangan sampai bertindak berlebihan dan membuatnya merasa diberi harapan palsu olehmu.
4. Jangan bertindak kasar

Memang dapat dipahami bahwa kamu tak nyaman dengan keberadaannya. Apalagi jika ia sampai terus berusaha untuk menghubungimu, sehingga memberikan ketidaknyamanan tersendiri.
Kamu perlu bijak dengan tidak bertindak kasar padanya. Jagalah sikap dan ucapan yang kamu lontarkan padanya, sebab bisa menyebabkan rasa tersinggung. Jangan sampai hal ini menimbulkan bahaya apabila ia sampai menyimpan dendam.
5. Berikan pengertian kembali

Sebetulnya memang alasan ia tetap mendekatimu sangatlah beragam. Bisa saja hal tersebut karena ia berusaha ingin menjadi teman untukmu, sehingga tetap mencoba menjaga komunikasinya.
Yang terpenting kamu juga harus berusaha untuk memberikannya pengertian agar hubungan tersebut gak berlanjut terlalu jauh. Hal ini penting untuk mencegah kesalahpahaman, sehingga tak terus menerus seperti ini.