Tips Melakukan Deep Conditioning pada Rambut, Bikin Makin Sehat!

Tidak seperti kondisioner rambut biasa yang dimaksudkan untuk digunakan setiap kali kam mencuci rambut, deep conditioner ditujukan untuk penggunaan yang lebih jarang. Kondisioner ini cenderung lebih berat daripada kondisioner biasa dan dirancang untuk bertahan lebih lama pada rambutmu agar meresap lebih dalam ke batang rambut.

Deep conditioner ini dapat digunakan secara umum atau ditujukan untuk masalah tertentu, seperti rambut kering atau patah. Seperti halnya produk kecantikan lainnya, penting untuk memilih produk deep conditioner rambut berdasarkan jenis dan masalah rambutmu.

"Kondisioner yang mendalam membantu mengembalikan kilau, membantu mengurangi rambut kusut, meningkatkan kelembapan, dan menutrisi, terutama untuk rambut yang diwarnai yang rusak ," kata Raven Hurtado, seorang penata rambut, dilansir Byrdie.

Selain manfaat-manfaat ini, deep conditioner juga dapat menjaga rambutmu dalam kondisi yang lebih baik lebih lama daripada kondisioner biasa setelah keramas. Rex Jimieson, seorang colorist, mengatakan bila kondisioner ini bertahan lebih lama dan beberapa dapat memberikan manfaat hingga 12 kali keramas jika kamu memiliki rutinitas perawatan rambut harian yang baik.

1. Cuci rambut: Sebelum menggunakan kondisioner secara menyeluruh, kamu perlu mencuci rambut. Jimieson mengatakan, kamu akan mendapatkan hasil maksimal dari proses deep conditioning jika kamu mencuci rambut dua kali menggunakan sampo yang cocok.
2. Keringkan dengan handuk: Setelah rambutmu benar-benar bersih, keringkan dengan handuk. Sebaiknya gunakan produk ini pada rambut yang sudah dikeringkan dengan handuk. Jangan aplikasikan pada rambut yang basah, karena terlalu banyak air di dalam batang rambut tidak akan menyisakan cukup ruang bagi produk tersebut. Kalau rambutmu lembap, kamu masih boleh mengaplikasikan produk ini.
3. Aplikasikan produk: Selanjutnya, saatnya mengoleskan produk deep conditioner pada rambutmu, Hurtado menyarankan untuk mulai dari ujung rambut dan terus ke atas. Gunakan sisir untuk mendistribusikan kondisioner secara merata ke seluruh rambut.
4. Diamkan: Sekarang saatnya untuk bersantai sejenak sambil menunggu kondisioner tersebut bekerja. Ikuti petunjuk tentang berapa lama kamu harus membiarkannya. Hurtado mengatakan bahwa sementara sebagian besar produk deep conditioner didiamkan selama 10-30 menit sebelum dibilas, durasinya pada akhirnya bergantung pada ketebalan rambutmu, rambut yang lebih tebal mungkin membutuhkan waktu lebih lama daripada rambut yang lebih tipis.
5. Bilas sampai bersih: Setelah selesai, saatnya membilas rambutmu dari deep conditioner. Gunakan air hangat terlebih dahulu, kecuali jika produkmu memberikan petunjuk sebaliknya. Selanjutnya, bilas dengan air dingin untuk menutup kutikula atau lapisan terluar batang rambut dan membuat rambutmu lebih berkilau.

"Karena sampo juga menghilangkan sebum, disarankan penggunaan deep conditioner ini setiap kali setelah mencuci rambut. Kecuali kamu memiliki rambut yang sangat berminyak, kamu mungkin juga dapat memperoleh manfaat dari penggunaan deep conditioner," kata Deanne Mraz Robinson, seorang co-founder Modern Dermatology dan asisten profesor klinik dermatologi, dilansir Healthline.

Seberapa sering kamu harus melakukan deep conditioning sangat bergantung pada tekstur rambutmu. Secara umum, penggunaan seminggu sekali merupakan aturan praktis yang baik bagi kebanyakan orang, karena menurut Mraz Robinson, penggunaan terlalu sering dapat menyebabkan penumpukan produk.

Karena sebum paling mudah mengalir ke bawah pada rambut untuk melumasi helaian rambut yang lurus dan longgar, orang-orang dengan rambut keriting yang rapat mungkin merasa mereka perlu melakukan perawatan mendalam lebih sering. Ini merupakan ide yang baik untuk melakukan perawatan mendalam pada rambutmu sebelum melakukan perawatan kimia, misalnya seperti mewarnai rambut, meluruskan, atau mengeriting rambut.

Nah, dengan melakukan deep conditioning, rambutmu akan makin sehat dan tentunya disesuaikan kebutuhan rambutmu. Baca juga petunjuknya pada label agar kamu gak salah mengaplikasikan produk tersebut.