Madinah, IDN Times - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi bersama syarikah atau perusahaan Arab Saudi, terus berupaya melakukan akselerasi pembagian kartu nnusuk kepada jemaah haji Indonesia. Hingga hari ini, Kamis (22/5/2025), lebih dari 131 ribu jemaah telah menerima kartu nusuk.
Kartu nusuk adalah identitas digital yang harus digunakan seluruh jemaah haji selama berada di Arab Saudi. Kartu ini menjadi semacam "paspor perhajian" yang digunakan untuk mengakses lokasi dan layanan perhajian, termasuk di Maajidil Haram serta Arafah, Mizdalifah, dan Mina (Armuzna).
"Berdasarkan data dari Kementerian Haji Arab Saudi, hingga hari ini sudah ada 131.200 jemaah haji Indonesia yang telah menerima kartu Nusuk," terang Konsul Haji pada KJRI Jeddah Nasrullah Jasam di Jeddah, Kamis (22/2025).