Gelar Program CSR BRI Peduli, BRI Beri Bantuan kepada 57 SLB Indonesia

Bantuan yang diberikan BRI sebesar Rp5,7 miliar!

Jakarta, IDN Times - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menggelar rangkaian program CSR BRI Peduli dalam rangka merayakan HUT ke-74 RI. Dengan mengusung tema Indonesia Cerdas, Bank BRI memberikan bantuan sarana prasarana dengan total nilai Rp5,7 miliar kepada 57 SLB di seluruh Indonesia.

1. Program CSR kepada SLB bentuk dukungan nyata Bank BRI terhadap visi pemerintah yang fokus pada peningkatan kualitas SDM

Gelar Program CSR BRI Peduli, BRI Beri Bantuan kepada 57 SLB IndonesiaIDN Times/Bank BRI

Corporate Secretary Bank BRI Bambang Tribaroto mengungkapkan program CSR di bidang pendidikan ini sesuai dengan tema HUT ke-74 RI, yakni SDM Unggul Indonesia Maju. “Program bantuan kepada SLB ini juga sebagai bentuk dukungan nyata Bank BRI terhadap visi pemerintah yang memiliki fokus terhadap peningkatan kualitas SDM,” imbuh Bambang.

2. Bank BRI menyalurkan CSR kepada 57 SLB agar mendorong sekolah inklusi di daerah-daerah supaya lebih baik

Gelar Program CSR BRI Peduli, BRI Beri Bantuan kepada 57 SLB IndonesiaIDN Times/Bank BRI

Mengutip data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2017, jumlah anak berkebutuhan khusus di Indonesia mencapai angka 1,6 juta anak. Namun, baru 18% yang sudah mendapatkan layanan pendidikan inklusi.

Sementara itu, untuk jumlah SLB dari tingkat SD sampai dengan SMA pada 2017 berjumlah 2.070. “Fakta dan data tersebut menjadi alasan kuat Bank BRI untuk menyalurkan CSR kepada 57 SLB sehingga mendorong sekolah inklusi di daerah-daerah agar lebih baik lagi,” jelas Bambang.

3. Bentuk bantuan yang diberikan ialah perlengkapan belajar mengajar, renovasi bangunan kelas, serta sarana prasarana pendukung lainnya

Gelar Program CSR BRI Peduli, BRI Beri Bantuan kepada 57 SLB IndonesiaIDN Times/Bank BRI

Bank BRI memberikan bantuan berupa sarana dan prasarana kepada sekolah dasar luar biasa (SDLB), sekolah menengah pertama luar biasa (SMPLB), dan sekolah menengah atas luar biasa (SMALB) atau sekolah menengah kejuruan luar biasa (SMKLB). 

“Adapun bentuk bantuannya berupa perlengkapan belajar mengajar, perbaikan atau renovasi bangunan kelas, serta sarana prasarana pendukung lainnya,” pungkas Bambang.

Topik:

  • Marwan Fitranansya
  • Ezri T Suro

Berita Terkini Lainnya