Bila Jadi Wapres, Mahfud Janji Prioritaskan Pengesahan RUU PRT
Jakarta, IDN Times - Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD berjanji akan memprioritaskan Rancangan Undang-Undang (RUU) Pekerja Rumah Tangga (PRT) untuk disahkan, bila menang pada Pilpres 2024. Hal itu bermula ketika Mahfud ditanya mengenai komitmennya dalam melindungi pekerja rumah tangga.
Pertanyaan itu disampaikan salah seorang mahasiswi, Angelia dalam acara "Tabrak Prof!" di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (23/1/2024).
“Yang menjadi concern saya juga terkait pengawasan Prof. Pengawasan dari pekerja rumah tangga yang direkrut oleh lembaga. Nah itu pemerintah belum mempunyai sama sekali pengawasan terhadap pekerja rumah tangga,” ujar Angelia.
1. RUU PRT sudah masuk prolegnas DPR RI
Mahfud mengatakan, saat ini RUU PRT sudah masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) DPR RI. Mahfud mengatakan, dirinya tidak bisa memaksakan DPR segera mengesahkannya.
“Sekarang tinggal kesepakatan partai-partai. Ingat ini negara demokrasi, kalau pemerintah sudah ajukan lalu DPR-nya tidak melanjutkan, kita tidak bisa memaksakan juga,” kata Mahfud
2. Mahfud minta masyarakat terus dorong DPR segera mengesahkan RUU PRT
Dalam kesempatan itu, Mahfud meminta masyarakat terus mendorong DPR segera mengesahkan RUU PRT.
Sehingga, DPR RI tergerak untuk melakukan percepatan pembahasan dan diputuskan untuk disahkan di sidang paripurna.
3. Mahfud komitmen prioritaskan RUU PRT disahkan bila dirinya terpilih jadi wapres
Lebih lanjut, Mahfud berjanji, dirinya akan memprioritaskan RUU PRT untuk disahkan apabila terpilih menjadi wakil presiden.
“Mudah-mudahan segera ditanggapi oleh DPR. Tapi kalau ini misalnya pada periode ini ditanggapi juga, nanti pemerintahan yang akan datang insya Allah ini akan masuk prioritas utama pada periode pertama,” imbuhnya.
