CEK FAKTA: Ada Pungutan Biaya Program Murur dan Safari Wukuf Khusus?
Jakarta, IDN Times - Muncul kekhawatiran mengenai adanya pungutan biaya program murur dan safari wukuf lansia khusus. Murur merupakan pergerakan jemaah haji Indonesia dari Arafah melintas Muzdalifah untuk mabit tanpa turun dari bus dan kemudian menuju Mina.
Program itu ditujukan untuk lansia yang memiliki keterbatasan kesehatan. Lalu, apakah benar ada biaya pungutan untuk program murur dan safari wukuf lansia khusus?
Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Muchlis M Hanafi, membantah hal tersebut.
"Tidak ada pungutan biaya dalam program murur dan safari wukuf lansia khusus, alias gratis," ujar Muchlis dikutip dari laman resmi Kemenag, Rabu (4/6/2025).
1. Laporkan ke nomor ini bila ada yang minta biaya
Muchlis meminta kepada jemaah untuk melaporkan apabila ada yang meminta biaya terhadap program murur dan safari wukuf lansia khusus.
"Jika ada oknum yang memungut biaya kepada jemaah karena ikut Murur atau safari wukuf lansia khusus, segera laporkan ke Kawal Haji dan WA atau Call Center di Nomor +966 50 350 0017,” kata dia.
Dengan pernyataan tersebut, faktanya tidak benar ada pungutan biaya untuk program murur dan safari wukuf lansia khusus.
2. Ada 59 ribu yang ikut program murur
Muchlis menjelaskan, sesuai dengan Keputusan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah No 137 tahun 2025, ada sejumlah kriteria jemaah haji yang bisa mengikuti program murur. Mereka adalah jemaah yang lanjut usia, memiliki penyakit dengan risiko tinggi, penyandang disabilitas, obesitas, pengguna kursi roda dan pendamping jemaah haji yang ditugaskan oleh ketua kloter.
“Tahun ini, Program Murur diikuti lebih dari 59 ribu jemaah yang sudah terdaftar,” ucap dia.
3. Apa itu safari wukuf lansia khusus?
Muchlis mengatakan, safari wukuf lansia khusus merupakan program yang disiapkan PPIH Arab Saudi. Hal itu untuk memfasilitasi jemaah haji lansia dan disabilitas untuk mengikuti wukuf di Arafah.
Prosesnya berlangsung sebentar dan tetap berada di bus. Jemaah nantinya diberangkatkan menggunakan bus yang disiapkan secara khusus. Waktu keberangkatan menjelang waktu zuhur.
Setelah dirasa waktunya cukup mengikuti wukuf di Arafah, jemaah yang masuk kriteria kemudian kembali ke hotel.
