Cek Kesehatan Gratis, Pj Gubernur DKI: Butuh Banyak Sosialisasi

10 Feb 2025, 15:02 WIB

Suasana Puskesmas Pulogadung saat cek kesehatan gratis dimulai pada Senin (10/2/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Jakarta, IDN Times - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi meninjau program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Program ini diluncurkan serentak pada Senin (10/2/2025).

Teguh Setyabudi meninjau penyelenggaraan program ini di Puskesmas Pulogadung, Jakarta Timur, Senin. Menurutnya, masih ada yang harus dievaluasi dalam penerapan program itu di Puskesmas Pulogadung.

"Pada hari pertama, dari kapasitas 30 orang per hari, baru 20 warga yang mendaftar. Artinya, masih perlu lebih banyak sosialisasi terkait program strategis pemeriksaan kesehatan gratis," ujar Teguh di Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (10/2/2025).

Berdasarkan pemeriksaan, alur pendaftaran di Puskesmas Pulogadung berjalan lancar. Meski, masih ada beberapa warga yang baru pertama kali mengunduh aplikasi SatuSehat.

Teguh memastikan, petugas puskesmas siap membantu warga untuk mendaftar di aplikasi dan pemeriksaan.

"Kami juga menemukan sistem pendaftaran yang berbeda di beberapa puskesmas. Di Pulogadung menggunakan gelang, di Tanah Abang memakai stiker, dan di Tebet menggunakan kalung. Ke depan, sistem ini akan kami standarkan, tetapi yang terpenting saat ini adalah adanya tanda identifikasi bagi peserta," jelasnya.