Dari Panitia Acara Kampus Hingga Jadi Raja Kuis, Ini Sosok Helmy Yahya
Jakarta, IDN Times - IDN Times menggelar Indonesia Millennial Summit 2019. Acara dengan tema "Shaping Indonesia's Future" ini dilangsungkan pada tanggal 19 Januari 2019 di Grand Ballroom Hotel Kempinski Jakarta.
IMS 2019 menghadirkan lebih dari 50 pembicara kompeten di berbagai bidang, dari politik, ekonomi, bisnis, olahraga, budaya, lintas agama, sosial, lingkungan sampai kepemimpinan millennial. Ajang millennial terbesar di tanah air ini akan dihadiri oleh 1.500-an pemimpin millenial.
Salah satu panelis yang berbicara di IMS 2019 adalah Helmy Yahya. Kamu yang besar di akhir 1990-an hingga 2000-an tentu familiar dengan wajahnya karena membawakan sejumlah acara hits televisi, seperti Kuis Siapa Berani.
Selain Siapa Berani, Helmy juga ada di balik kreatifnya kuis-kuis lainnya. Mulai dari Kata Demi Kata, Betul atau Salah, hingga 1 Huruf Dong.
Helmy yang kini menjabat sebagai Direktur Utama TVRI itu akan tampil di IMS 2019 dengan membawakan tema "The Future of Media."
Yuk, kenali Helmy lebih dekat lagi.
1. Dari panitia acara kampus, Helmy bersinar jadi raja kuis di layar televisi
Helmy mengawali jalannya menuju industri media saat ia menjadi panitia acara jazz kampus. Kala itu, ia kerap bekerja sama dengan gitaris senior, Ireng Maulana. Setelah cukup sering bekerja sama, pada tahun 1988 Helmy ditawarkan menjadi manajer Ireng Maulana.
Ireng yang menggarap musik untuk kuis Berpacu Dalam Melodi membuka jalan Helmy untuk berkenalan dengan Ani Soemadi, Ratu Kuis di era 1990-an di TVRI. Dari sini, jalan Helmy kian bersinar.
Berawal dari hanya pembuat soal di acara Ani seperti Serba Prima, Berpacu dalam Melodi, dan acara Ani Sumadi lainnya, Helmy berkembang. Ia mencoba berbagai posisi di dunia televisi. Mulai dari floor director, tim kreatif, perekrutan kontestan, pembawa acara, produser hingga produser eksekutif. Setelah sepuluh tahun belajar dan mengikuti Ani Soemadi, Helmy akhirnya mampu ‘berdiri dengan kaki sendiri’. Produksi kuis pertamanya keluar pada milenium 2000 bernama Joshua.
2. Helmy, kreator program kuis terkenal
Helmy pun mendirikan rumah produksi Triwarsana, yang memproduksi kuis-kuis miliknya. Penantang Terakhir di Metro TV dan kuis Versus di Kompas TV adalah dua program terakhir yang ia kreasikan.
Helmy yang dinobatkan sebagai Raja Kuis di Indonesia pun turut meraih penghargaan berkat karyanya di dunia pertelevisian. Mulai dari belasan penghargaan lokal seperti Panasonic Awards, Rekor MURI, hingga Asean Television Award.
3. Helmy jadi Direktur Utama TVRI
Helmy Yahya dilantik menjadi Direktur Utama Televisi Republik Indonesia (TVRI) masa 2017-2022. Dia mencoba melakukan beberapa gebrakan di media milik pemerintah itu.
Di bawah kepemimpinannya, Helmy sudah memunculkan berbagai program yang cukup berani di TVRI. Lewat tagar #kamikembali, Helmy ingin membangkitkan kembali TVRI agar bisa bersaing dengan TV swasta lainnya.
Dalam IMS 2019, IDN Times juga meluncurkan Indonesia Millennial Report 2019. Survei ini dikerjakan bersama oleh IDN Research Institute bekerjasama dengan Alvara Research Center. Melalui survei yang melibatkan 1400-an responden di 12 kota ini, IDN Times menggali aspirasi dan DNA millennial Indonesia. Simak hasilnya di IMS 2019, dan ikuti perkembangannya di situs kami ya.
Kunjungi situs ims.idntimes.com untuk mendapatkan tiketnya. Buruan, tiket terbatas!
