Data Lengkap COVID-19 di 34 Provinsi per Jumat 1 Oktober 2021

Jakarta, IDN Times - Angka kasus harian COVID-19 di Indonesia dalam tiga pekan terakhir terlihat stabil berada di bawah 2.000. Satgas Penanganan COVID-19 pada Jumat (1/10/2021) melaporkan ada 1.624 kasus tambahan dalam 24 jam terakhir. Sehingga, akumulasi kasus COVID-19 di Tanah Air sejak awal pandemik mencapai 4.216.728.
Sementara, angka kematian harian berhasil ditekan di bawah 100, yakni 87 jiwa. Akumulasi angka kematian akibat COVID-19 di Tanah Air mencapai 142.026 jiwa.
Sedangkan, angka kesembuhan harian dilaporkan 2.811 orang. Maka, akumulasi angka orang yang berhasil pulih dari COVID-19 mencapai 4.039.835 orang.
Angka kasus aktif COVID-19 juga dilaporkan terus menurun. Dalam 24 jam terakhir dilaporkan angka kasus aktif menurun 1.274 kasus.
Akumulasi kasus aktif COVID-19 di Tanah Air mencapai 34.867. Kasus aktif menggambarkan jumlah individu yang dirawat atau menjalani isolasi mandiri akibat tertular COVID-19.
Pencapaian baik lainnya yakni jumlah vaksin yang diberikan mencapai 1,7 juta dosis. Lalu, daerah mana saja yang tingkat vaksinasinya tergolong rendah?
1. Pada hari ini ada 1.727.330 dosis vaksin yang berhasil diberikan

Pemerintah terus berupaya menggenjot vaksinasi COVID-19 agar bisa mencapai kekebalan komunal. Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19, vaksin harus diberikan kepada 208.265.720. Sementara, baru ada 51.750.697 warga yang telah menerima dosis vaksin lengkap.
Dalam laporannya, Satgas Penanganan COVID-19 menyampaikan ada 1.727.300 dosis vaksin yang sudah diberikan pada hari ini. Angka itu terdiri dari 1.082.000 dosis pertama vaksin, 637.337 dosis kedua vaksin dan 7.993 dosis ketiga atau vaksin booster tenaga.
Adapun, total yang sudah mendapat vakin dosis pertama sebanyak 92.161.001 orang dan vaksin dosis kedua 51.750.697 orang. Sementara vaksin booster telah diberikan ke 940.475 orang tenaga kesehatan.
Bila melihat data situs resmi Kementerian Kesehatan per 29 September 2021, Provinsi DKI Jakarta yang telah memberikan vaksinasi lengkap tertinggi bagi warganya. Angkanya mencapai 94,54 persen, lalu disusul Bali 77,52 persen dan Kepulauan Riau 57,21 persen.
Situs itu juga menunjukkan tiga provinsi dengan cakupan vaksinasi terendah vaksin lengkap dua dosis di Indonesia. Tiga provinsi itu yakni Aceh (12,6 persen), Maluku Utara (11,95 persen) dan Sumatra Barat (11,33 persen).
2. Kasus aktif COVID-19 tertinggi ada di Jawa Tengah

Sementara, berdasarkan data dari Satgas Penanganan COVID-19, kasus aktif COVID-19 tertinggi ditemukan di Jawa Tengah yakni 3,396. Di bawahnya terdapat Kalimantan Utara (3.054 kasus) dan Jawa Barat (2.875 kasus).
Sedangkan, kasus kematian harian tertinggi juga ditemukan di Jateng yakni 15 jiwa. Di bawah Jateng ada provinsi Jatim (11 jiwa) dan Aceh (10 jiwa).
Dengan begitu, akumulasi angka kematian di Jateng mencapai 29.909 jiwa, Jatim 29.424 jiwa dan Aceh 1.937 jiwa.
3. Daftar lengkap penyebaran COVID-19 di 34 provinsi

Berikut daftar akumulasi kasus COVID-19 yang dilaporkan di 34 provinsi. Data ini diperoleh dari Satgas Penanganan COVID-19:
Aceh: 37.791
Sumatra Utara: 104.792
Sumatra Barat: 89.342
Riau: 127.785
Jambi: 29.586
Sumatra Selatan: 59.626
Bengkulu: 23.027
Lampung: 49.104
Bangka Belitung: 51.261
Kepulauan Riau: 53.653
DKI Jakarta: 857.916
Jawa Barat: 702.887
Jawa Tengah: 482.116
DI Yogyakarta: 154.893
Jawa Timur: 395.599
Banten: 131.546
Bali: 112.679
NTB: 27.449
NTT: 62.777
Kalimantan Barat: 40.042
Kalimantan Tengah: 45.178
Kalimantan Selatan: 69.440
Kalimantan Timur: 156.875
Kalimantan Utara: 35.055
Sulawesi Utara: 34.199
Sulawesi Tengah: 46.380
Sulawesi Selatan: 108.629
Sulawesi Tenggara: 20.033
Gorontalo: 11.736
Sulawesi Barat: 12.166
Maluku: 14.527
Maluku Utara: 11.963
Papua: 33.770
Papua Barat: 22.906
Total: 4.216.728