Diajak Masuk Tim Pemenangan, Sandi: Yenny Wahid Masih Istikharah
Jakarta, IDN Times - Koalisi pasangan bakal calon Presiden Prabowo Subianto dan calon Wakil Presiden Sandiaga Uno tertarik untuk mengajak Yenny Wahid, putri sulung Presiden RI ke 4 Abdurrahman Wahid, masuk ke dalam tim pemenangan. Namun, hingga kini belum ada keputusan apakah Yenny turut bergabung di dalam tim Prabowo-Sandi atau tidak.
Sandiaga mengatakan, memang belum ada kepastian dari Yenny apakah akan bergabung atau tidak. Namun, ia menyampaikan bahwa saat ini Yenny tengah beristikharah untuk menentukan sikapnya.
1. Yenny Wahid tengah beristikharah tentukan sikap politik
Sandi mengungkapkan, Yenny memang saat ini belum mengambil sikap politiknya. Meski ia mengaku bahwa koalisi tak memaksa Yenny untuk masuk di dalam tim pemenangan, namun Yenny tetap diberikan waktu berpikir sebelum pendaftaran struktur tim pemenangan di KPU.
"Bu Yenny belum, karena tentunya beliau katanya masih istkarah, diskusi dengan keluarga. Ya kita berikan waktu yang masih ada 9 hari lagi, jadi beliau akan memutuskan," kata Sandiaga di Resto Meradelima, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (11/9).
Tambah Sandi, apabila Yenny telah mengambil keputusan nantinya, koalisi akan tetap menghargai keputusan Yenny.
"Apapun keputusan beliau tentunya kita akan hormati hargai," sambungnya.
2. Semalam, Prabowo dan Yenny bertemu
Semalam, Prabowo juga sempat dikabarkan melakukan pertemuan bersama Yenny Wahid. Hal itu juga dibenarkan oleh Sandiaga. Pertemuan tersebut perihal komunikasi lanjutan tentang rencananya bergabungnya Yenny.
"Ya ada pembicaraan, kita harapkan dalam satu dua hari ini, Prabowo akan sowan ke Bu Sinta (istri Gus Dur), jadi kita diharapkan ini berjalan dengan natural saja, secara alami," ucap Sandi.
Namun, di mana lokasi pertemuan keduanya, Sandi enggan memberitahu lebih detail. Dia hanya mengungkapkan bahwa pertemuan tersebut digelar di Jakarta Selatan.
"Kalau gak salah di Jakarta Selatan," ujarnya singkat.
3. Sandi mendapatkan pesan dari keluarga Gus Dur
Beberapa hari yang lalu, Sandi sempat sowan ke kediaman keluarga Gus Dur. Selain mengajak Yenny bergabung di tim pemenangan, pertemuan Sandi dengan keluarga Gus Dur beberapa hari lalu tentunya mendapatkan pesan-pesan khusus. Keluarga Gus Dur sempat berpesan kepadanya agar Prabowo-Sandiaga tetap bisa berkomitmen menjaga keberagaman di Indonesia.
"Dan akan memastikan menahkodai ekonomi kita agar bisa diperbaiki, dalam hal menghadapi turbulensi ekonomi, khususnya terciptanya lapangan pekerjaan, terlindungnya para pekerja putra putri terbaik bangsa, dan juga harga-harga bahan pokok," kata Sandi mengingat pesan dari keluarga Gus Dur.
