Sidak ke Daerah Langganan Banjir, Bupati Tuban Siapkan Dana Rp5 Miliar

Tuban, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Tuban menyiapkan anggaran sebesar Rp5 miliar untuk penanganan banjir di tahun 2021 ini. Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky mengatakan, anggaran itu nantinya akan dibuat belanja alat, serta kebutuhan lainnya yang mendukung program penanggulangan banjir di setiap wilayah.

1. Ada 23 hektar lahan akan ditanami ribuan pohon untuk cegah banjir

Bendungan air di Desa Simorejo, Kecamatan Widang. IDN Times/Imron

Selain itu, bupati termuda di Indonesia ini juga telah melakukan koordinasi dengan pihak terkait, salah satunya adalah Perum Perhutani Tuban. Koordinasi tersebut menghasilkan kesepakatan penanaman ribuan pohon di kawasan hutan seluas 23 hektar.

"Kami menyiapkan anggaran Rp5 miliar untuk penanganan banjir, mohon doanya semoga persoalan banjir ini segera kita atasi," kata Lindra, Selasa (3/8/2021).

2. Perlu campur tangan pemerintah desa dalam menangani banjir di Tuban

Bupati Tuban saat meninjau bendungan di Desa Simorejo, Kecamatan Widang. IDN Times/Imron

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

• 7 Potret Keakraban Jokowi dengan Pembalap MotoGP di Istana Merdeka
• Praktik Kerja Paksa, AS Larang Produk Sawit Malaysia
• 20 Tahun Reformasi: Negara Masih Takut Ungkap Kasus 65

Lindra mengaku, dalam menangani persolan banjir yang setiap tahunnya terjadi itu, Pemkab Tuban tentunya tidak bisa berjalan sendiri. Ia menyebut perlu peran serta dari pemerintah, di tingkat desa maupun kecamatan. Sebab, kedua pemerintah inilah yang lebih paham permasalahannya.

"Tentunya tidak hanya pihak-pihak terkait seperti Perhutani, kita juga melakukan kolaborasi dengan pemerintah desa dan kecamatan," jelasnya.

Baca Juga: Buntut Kemarahan Risma Soal Bansos, Kadinsos Tuban Dipanggil Polisi

3. Bupati Tuban kunjungi tiga kecamatan yang menjadi langganan banjir

Bupati Tuban saat meninjau bendungan di Desa Simorejo, Kecamatan Widang. IDN Times/Imron

Sementara terkait dengan banyaknya lahan tambang galian C yang dianggap menjadi penyebab terjadinya banjir, Lindra mengaku akan melakukan kajian ulang dengan instansi terkait seperti Badan Lingkungan Hidup.

Dalam sidak kali ini Lindra mengunjungi tiga lokasi yang kerap menjadi langganan banjir, di antaranya Kecamatan Widang, Plumpang dan Semanding. "Hari ini kita mengunjungi tiga wilayah banjir, insyaallah nanti kami juga akan berkunjung ke Kecamatan Palang," pungkasnya.

Baca Juga: Kecewa dengan Pelayanan, Buruh di Tuban Segel Kantor Disnaker

Verified Writer Imron Saputra

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.