Jasad Dipenuhi Belatung Ditemukan di Kolong Jembatan Bekasi
- Jasad pria tanpa identitas ditemukan di kolong jembatan, dipenuhi belatung oleh warga setempat.
- Kondisi jasad menunjukkan tanda-tanda telah meninggal lebih dari satu minggu tanpa tanda kekerasan atau penganiayaan.
- Polisi menduga korban merupakan tunawisma yang memanfaatkan kolong jembatan sebagai tempat istirahat, belum ada yang mengenal korban.
Bekasi, IDN Times - Jasad manusia yang telah membusuk dan dipenuhi belatung ditemukan di kolong jembatan, Jalan Raya Pantura, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Kamis (12/12/2024).
Kanit Reskrim Polsek Tambun Selatan, Iptu Kukuh Setio Utomo mengatakan, jasad berjenis kelamin pria dan tanpa identitas itu ditemukan warga sekitar sekitar pukul 18.00 WIB.
"Tahu ada bau menyengat, terus dia (warga) menyusuri asal baunya. Pas dekat dia lihat orang tergeletak gitu," katanya saat dikonfirmasi, Jumat (13/12/2024).
1. Jasad sudah dipenuhi belatung
Kukuh menjelaskan, kondisi jasad telah dipenuhi belatung. Dia menduga, korban telah meninggal dunia lebih dari satu minggu.
"Soalnya dari jenazahnya ini, sudah sebagian besar sudah dibelatungin. Udah lama mungkin ya (meninggalnya)," katanya.
Dia juga menjelaskan, tidak ada tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada jasad korban.
"Kalau secara kasat mata di TKP sih belum bisa dipastikan ada penganiayaan atau kekerasan. Di sekitar lokasi juga tidak ada alat-alat bukti yang kaitannya dengan kekerasan," jelasnya.
2. Diduga tunawisma
Dia menduga, korban merupakan tunawisma yang memanfaatkan kolong jembatan sebagai tempat istirahat. Sebab, di sekitar lokasi penemuan jasad juga terlihat beberapa bedeng.
Pihaknya juga telah memeriksa saksi yang merupakan warga sekitar. Namun, hingga saat ini tidak ada satu pun yang mengenal korban.
"Jadi posisi itu di kolong jembatan itu ada bedeng-bedeng kayu gitu lah. Yang mungkin gelandangan kali ya, yang tinggal di situ mungkin ya," jelasnya.
3. Jasad telah dibawa ke RS Polri
Untuk memastikan penyebab kematian korban, lanjut Kukuh, pihaknya telah membawa jasad pria tersebut ke RS Polri Kramat Jati.
"Kami sudah bawa ke RS Polri Kramat jati untuk mengetahui identitas korban dan penyebab kematiannya," jelas Kukuh.
