Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jokowi: Jangan Sampai Ada yang Bilang Indonesia Punah

IDN Times/Teatrika Handiko Putri
IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko 'Jokowi' Widodo mengaku sering jengkel mendengar ada yang pesimis dengan Indonesia. Menurutnya, Bangsa Indonesia harus lebih optimis dan tak takut pada tantangan.

Hal tersebut diungkapkan Jokowi di depan ribuan massa yang tergabung dalam kelompok gerakan alumni mahasiswa Universitas Indonesia pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024, Sabtu (12/1).

1.Jokowi jengkel dengan narasi pesimis

ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi

Jokowi mengaku kesal dan marah mendengar narasi pesimis. Dia heran dengan kelompok yang mengungkapkan hal pesimistis, sebab negara sebesar harus dibangun optimisme.

“Jangan sampai ada yang bilang Indonesia punah, kita harus optimis,” kata dia.

2.Sejumlah langkah telah dilakukan pemerintah untuk mencegah penguasaan pihak asing

IDN Times/Istimewa
IDN Times/Istimewa

Gubernur DKI Jakarta 2012-2014 itu mengatakan, pemerintahan telah melakukan sejumlah langkah untuk mencegah pihak asing menguasai Indonesia. Beberapa di antaranya adalah membeli saham PT Freeport dan pengeleolaan Blok Mahakam.

“Yang namanya Blok Mahakam itu sudah sepenuhnya 100 dikelola oleh Pertamina,” kata Jokowi.

3.Tantangan sesulit apapun harus dihadapi

ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko
ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko

Jokowi mengatakan Indonesia adalah negara besar yang memiliki tantangan besar. Untuk itu, ia berharap semua pihak tidak takut menghadapinya.

“Sesulit apapun tantangan itu kita harus bersama-sama membangun negara ini,” kata mantan Wali Kota Solo itu.

4.Prabowo sempat menyebut Indonesia bubar pada 2030

IDN Times/Fitria Madia
IDN Times/Fitria Madia

Beberapa waktu lalu, Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto sempat berpidato perihal prediksi negara lain yang menyebutkan Indonesia akan bubar pada 2030. Hal tersebut sempat membuat publik ramai dan mengundang banyak komentar dari berbagai kalangan. 

“Saudara-saudara, kita masih upacara, masih menyanyikan lagu kebangsaan, kita masih pakai lambang-lambang negara, gambar-gambar pendiri bangsa masih ada di sini, tapi di negara lain sudah bikin kajian-kajian di mana Indonesia diinyatakan tidak ada lagi 2030, mereka ramalkan kita ini bubar,” ucap Prabowo saat itu.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
Aryodamar
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Aryodamar
EditorAryodamar
Follow Us