Lapas Cipinang Sembelih 24 Hewan Kurban, Semua Napi Kebagian Daging
- Momen pererat hubungan antar petugas dan warga binaan
- Daging dibagikan pada masyarakat lapas
- Lakukan pengecekan lapas Cipinang
Jakarta, IDN Times - Sebanyak 20 warga binaan Lapas Kelas I Cipinang melaksanakan pemotongan hewan kurban dalam rangka Idul Adha 1446 Hijriah. Total ada 10 ekor sapi dan 14 ekor kambing yang disembelih dan dagingnya didistribusikan kepada warga binaan, masyarakat sekitar, serta pihak terkait lainnya.
Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas), Mashudi, hadir langsung dalam kegiatan tersebut. Didampingi Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Jakarta, Herry Azhari, dia mengatakan seluruh warga binaan di seluruh lapas dan rutan akan mendapatkan bagian daging kurban.
“Seluruh warga binaan akan turut menikmati daging kurban, alhamdulillah terima kasih untuk semua yang telah ikhlas dan peduli kepada warga binaan hingga mereka pun dapat merasakan kebahagiaan seperti yang masyarakat lainnya,” ujar Mashudi, Jumat (6/6/2025).
1. Momen pererat hubungan antar petugas dan warga binaan
Dia menambahkan, Idul Adha menjadi momen penting untuk mempererat hubungan antara petugas, warga binaan, dan masyarakat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada para donatur dan masyarakat yang telah berikhlas hati berbagi di hari yang suci ini," katanya.
2. Daging dibagikan pada masyarakat lapas
Mashudi kembali menekankan pentingnya tiga pilar pendukung sistem pemasyarakatan, yaitu petugas pemasyarakatan, warga binaan, serta stakeholder dan masyarakat.
Setelah disembelih, kemudian daging kurban dibagikan kepada keluarga warga binaan, petugas kebersihan, pegawai aktif dan pensiunan hingga masyarakat lainnya
3. Lakukan pengecekan lapas Cipinang
Dalam kunjungan itu, Mashudi juga mengecek fasilitas pembinaan di Lapas Cipinang. Seperti sentra batik, kayu, sablon, laundry, barbershop, serta persiapan sentra garmen.
“Seluruh Lapas dan Rutan melaksanakan hal yang sama, berbagi kebahagiaan Idul Adha 1446 Hijriah kepada warga binaan, mempererat silaturahmi bersama petugas dan unsur masyarakat,” ujar dia.
