Lurah Manggarai Jadi Korban Demo DPR, Pemprov DKI Ambil Langkah Hukum

- Lurah Manggarai Selatan, Muhamad Sidik, didampingi Pemprov DKI Jakarta setelah dihajar saat demo DPR.
- Pemprov DKI akan membawa kasus tersebut ke pihak Kepolisian dan Lurah Sidik akan membuat laporan setelah recovery.
- Kejadian tersebut terjadi pada Senin (28/8/2025) dan mendapat perhatian dari berbagai pihak.
Jakarta, IDN Times - Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi DKI Jakarta, Budi Awaluddin mengatakan, Pemprov DKI Jakarta akan mendampingi Lurah Manggarai Selatan, Muhamad Sidik yang menjadi korban amuk massa demo DPR pada Senin (28/8/2025).
Budi mengatakan, pihaknya mememastikan akan membawa kasus tersebut ke pihak Kepolisian.
"Lurah tersebut juga akan membuat laporan ke kepolisian setelah menjalani recovery," ucapnya saat dihubungin IDN Times, Selasa (26/8/2025).
1. Pemprov DKI Jakarta akan dampingi

Budi menjelaskan, Sidik pada saat kejadian bersama sopir, yang merupakan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) sudah kembali ke rumah usai menjalani perawatan intensif.
"Kami pastikan lurah dan petugas PPSU yang mendampingi saat kejadian telah mendapatkan perawatan atas tindakan kekerasan yang menimpanya. Saat ini lurah sudah kembali ke rumah," katanya.
2. Lurah Manggarai Selatan menjadi korban penggeroyokan massa demo DPR

Diketahui Lurah Manggarai Selatan, Muhamad Sidik bersama sopirnya, Asep Sudiana menjadi korban penggeroyokan massa demo DPR di Kawasan Slipi pada, Senin (25/8).
Dalam video yang beredar, mobil dinas yang melintas tersebut babak belur dihajar massa aksi demo yang meneriakkan mobil anggota DPR. Meski Sidik sempat menurunkan kaca mobil dan menjelaskan dia lurah, massa tidak bergeming. Mereka menurunkan paksa Sidik dan jadi sasaran pengeroyokan.
Saat dikonfirmasi, Camat Tebet, Dyan Airlangga membenarkan peristiwa tersebut. Dylan mengatakan, saat itu Sidik sedang dalam perjalanan pulang ke rumah.
"Nah, ketika di lokasi tersebut, ternyata masih banyak si pendemo, dan kejadiannya cepat saja. Jadi, langsung karena plat merah jadi sasaran," ucapnya, Selasa (26/8).
3. Sidik akan kumpulkan semua bukti

Dia menyampaikan, saat ini kondisi Sidik dan sopir sudah lebih baik usai menjalani perawatan. Pihaknya sedang mengumpulkan bukti-bukti pendukung untuk melaporkan ke pihak Kepolisian.
"Kita saat ini sedang mengumpulkan bukti-bukti dan bukti-bukti pendukung. Dan laporan pendukung, setelah itu kami laporkan kepada pimpinan," ucapnya