Mobil Tangki BBM Pertamina Kecelakaan di Turunan Cigudeg Bogor

- Tidak ada korban jiwa, awak mobil tangki dalam kondisi selamat
- Polisi dan Pertamina lakukan pengawasan ketat
Bogor, IDN Times - Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi di kawasan Turunan Cigudeg, Kabupaten Bogor, pada Jumat (5/9/2025). Kecelakaan ini melibatkan satu unit mobil tangki BBM milik mitra Pertamina Patra Niaga.
Dalam video yang beredar di media sosial, sebuah mobil bak terbuka dan truk yang mengangkut karung berhamburan akibat diduga tertabrak truk pengangkut BBM Pertamina tersebut. Menurut warga, ada satu orang yang terhimpit, diduga sopir mobil bak terbuka.
Mobil tangki BBM Pertamina itu bernomor polisi B 9194 TFV milik Koperasi Gatra Migas, salah satu mitra angkutan Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB).
“Insiden terjadi saat proses distribusi BBM, tepatnya di wilayah Turunan Cigudeg, Kabupaten Bogor,” ujar Area Manager Communications, Relations & CSR Regional JBB Pertamina Patra Niaga, Susanto August Satria.
Susanto mengatakan, jumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.
"Sementara masih dalam proses investigasi. Mohon ditunggu untuk informasi selanjutnya," kata dia.
1. Tidak ada korban jiwa, awak mobil tangki selamat

Menurut Susanto, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Kedua awak mobil tangki (AMT) yang bertugas dalam kondisi sehat dan telah melakukan prosedur pengamanan sesuai standar.
“Kedua AMT dalam kondisi sehat dan fit untuk bekerja sebelum keberangkatan. Mereka juga telah berupaya melakukan manuver pengamanan untuk meminimalkan dampak kecelakaan,” kata dia.
2. Polisi dan Pertamina lakukan pengawasan ketat

Pascakejadian, mobil tangki masih berada di lokasi kecelakaan dan dalam pengawasan ketat dari pihak kepolisian serta tim Pertamina Patra Niaga Regional JBB. Pengamanan dan evakuasi terus dilakukan untuk mencegah gangguan lalu lintas.
“Kami telah berkoordinasi cepat dengan pihak kepolisian, Dinas Perhubungan, dan tim internal untuk mengamankan lokasi dan mengevakuasi kendaraan dari badan jalan,” ujar Susanto.
3. Investigasi internal sedang dilakukan

Pihak Pertamina Patra Niaga memastikan, evaluasi dan investigasi internal segera dilakukan guna mengetahui penyebab kecelakaan secara menyeluruh. Keselamatan dalam distribusi energi tetap jadi fokus utama.
“Kami berkomitmen menjaga aspek keselamatan dalam setiap proses distribusi energi dan akan menindaklanjuti kejadian ini sesuai prosedur yang berlaku,” ucap Susanto.