Muhaimin Iskandar Ungkap Parpol Lain Subsidi Rp20 Miliar per Caleg

30 Nov 2024, 22:37 WIB

Yosafat Diva Bayu Wisesa

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Intinya sih...

Partai politik memberikan subsidi Rp20 miliar kepada caleg pada Pileg 2024
Muhaimin Iskandar berkelakar bahwa dana tersebut bisa menghasilkan minimal tiga kursi bagi PKB

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, mengungkap, ada partai politik memberikan subsidi dana kepada setiap calon anggota legislatif (caleg) sebesar Rp20 miliar pada Pileg 2024 lalu.

Muhaimin menuturkan, informasi itu ia dapat dari seorang ketua umum partai politik yang juga merupakan sahabat dekatnya.

"Saya kemarin ketemu salah satu sahabat saya ketua umum partai, Sahabat dekat saya. Dia cerita satu orang subsidinya untuk caleg Rp20 miliar," ucap dia saat menyampaikan pidato di acara Musyawarah Nasional (Munas) V Perempuan Bangsa di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Sabtu (30/11/2024) malam.

1. Kelakar Muhaimin sebut Rp20 miliar bisa jadi minimal 3 kursi caleg PKB

Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar mengunjungi RSCM (dok. Kemenko PM)

Pria yang akrab dipanggil Cak Imin itu lantas berkelakar dengan menyebut, apabila Rp20 miliar itu diserahkan untuk modal kader PKB, maka minimal ada tiga kursi yang bisa diraih.

"Itu dia (ketua umum parpol lain) terkaget-kaget," tuturnya.

2. Kelebihan PKB mudah rebut hati rakyat dan kawal demokrasi

Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar saat menghadiri mukernas partai di Jakarta. (IDN Times/Amir Faisol)

Cak Imin mengatakan, murahnya biaya politik merupakan kelebihan dari PKB. Sebab, mayoritas kader partai yang identik dengan warna hijau khas NU itu disebut dekat dengan rakyat.

Ia berharap, kelebihan itu bisa terus dipertahankan dan jadi pedoman seluruh kader PKB dalam berpolitik.

"(Kelebihan PKB) kuat, kokoh dengan otak dan strateginya yang tepat di dalam merebut hati rakyat mengawal dan menyelamatkan demokrasi ini," kata dia.

3. Cak Imin soroti politik uang di Pilkada 2024

Ilustrasi. KPU RI gelar simulasi pemungutan suara Pilkada 2024 (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Dalam kesempatan yang sama, Cak Imin menyoroti fenomena politik uang di Pilkada Serentak 2024. Ia menyebut, praktik ini sebagai ancaman serius bagi demokrasi yang sehat.

“Hasil survei (mengungkap), pakai uang itu minimal Rp300 ribu baru bisa diterima. Kalau cuman Rp100 ribu enggak akan diterima oleh rakyat,” ujar Cak Imin.

Ia lantas mengungkap ada kader PKB yang berhasil memenangkan pilkada tanpa mengeluarkan uang. Kader itu ialah Abdul Wahid, yang maju di Pilkada Riau 2024. Menurut Cak Imin, Wahid berhasil menang hanya dengan dua modal, yakni otak dan data.