Pasca Puting Beliung 33 Rumah Warga Depok Rusak

12 Mei 2022, 15:13 WIB

Ilustrasi Puting Beliung (IDN Times/Mardya Shakti)

Depok, IDNTimes - Pasca hujan deras disertai angin puting beliung pada Senin (9/5/2022), di Kecamatan Sawangan, Kota Depok, dilaporkan puluhan rumah warga mengalami kerusakan. Pemerintah Kota Depok melalui Kecamatan Sawangan telah melakukan pendataan terhadap rumah warga yang rusak.

Camat Sawangan, Anwar Nasihin membenarkan, angin puting beliung melanda wilayahnya pada Senin (9/5/2022) sore. Pihaknya mendapatkan laporan pengaduan masyarakat dan telah memerintahkan aparatur kelurahan untuk melakukan pendataan rumah warga yang rusak.

"Kami sudah melakukan pendataan dan data sementara sebanyak 33 rumah warga yang mengalami kerusakan," ujar Anwar kepada IDNTimes, Kamis (12/5/2022).

1. Kerusakan paling banyak pada bagian atap rumah

Salah seorang warga sedang memperbaiki atap rumah yang rusak akibat angin puting beliung di Kecamatan Sawangan, Kota Depok. (Istimewa)

Anwar menuturkan, angin puting beliung merusak atap rumah warga yang tidak kuat menahan angin kencang. Angin yang tidak diketahui arah asal angin membuat atap rumah warga yang terbuat dari genteng dan asbes terbang dan hancur.

"Banyak asbes dan genteng warga yang terbang disapu angin puting beliung," tutur Anwar.

Anwar menjelaskan, pada saat kejadian, belum ditemukan warga yang mengalami luka parah akibat terkena reruntuhan atap rumah yang rusak. Angin puting beliung hanya merusak rumah warga di Kelurahan Pengasinan dan Sawangan Depok.

"Sampai saat ini yang dilaporkan tidak ada korban luka parah dari warga," jelas Anwar.

2. Kerusakan rumah warga diajukan perbaikan ke Pemkot Depok

Anwar mengungkapkan, Kecamatan Sawangan telah melakukan pendataan rumah warga yang rusak namun hingga saat ini belum bertambah laporan rumah warga yang rusak. Data yang telah dihimpun terkait kerusakan rumah warga yang rusak akan dilaporkan ke Pemerintah Kota Depok.

"Rumah warga yang rusak akan kami ajukan ke Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Depok untuk mendapatkan perbaikan," ungkap Anwar.

Akibat angin puting beliung diperkirakan tiap kerusakan rumah warga mencapai Rp200 ribu hingga Rp1,5 juta. Namun selain bergantung terhadap bantuan Pemerintah Kota Depok, Kecamatan Sawangan mengajak warga untuk melakukan swadaya masyarakat untuk membantu perbaikan.

"Kami mencoba mengedepankan budaya gotong royong, jadi warga yang mampu dapat membantu perbaikan rumah warga yang rusak," ucap Anwar.

3. Warga diminta antisipasi perubahan cuaca ekstrem

Rumah warga di RT4/5 Kelurahan Kedaung, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, mengalami kerusakan akibat puting beliung. (Istimewa)

Anwar menuturkan, Kecamatan Sawangan mengingatkan kepada warga untuk mewaspadai perubahan cuaca ekstrem yang terjadi. Menurutnya, wilayah Kecamatan Sawangan mengalami perubahan cuaca yang tidak dapat ditentukan.

"Beberapa hari ini cuaca di wilayah kami kadang panas namun secara tiba-tiba turun hujan," tutur Anwar.

Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, Kecamatan Sawangan untuk memperhatikan bangunan rumah warga. Apabila rumah warga terindikasi tidak mampu menahan angin, maka perlu dilakukan perbaikan.

"Jadi sekiranya atap rumah warga dianggap tidak kuat menahan angin, diharapkan dapat melakukan perbaikan," tutup Anwar.