Pemprov DKI akan Lanjutkan Lagi Program Umrah untuk Marbot Masjid

- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, akan membuka kembali program ibadah umrah bagi marbot masjid di DKI.
- Rano juga menawarkan lowongan pekerjaan sebagai petugas pemadam kebakaran dan PPSU tanpa melihat ijazah.
Jakarta, IDN Times - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno, mengatakan, pihaknya akan melanjutkan kembali program ibadah umrah bagi para marbot masjid yang ada di DKI.
Hal itu disampaikan Rano saat menghadiri buka puasa bersama di Masjid Jami Baitul Haq, Jakarta Timur, Jumat (7/3/2025).
"Kesempatan bagi marbot menunaikan ibadah umrah akan dibuka kembali. Kepengurusan Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) agar dapat memilih siapa yang akan diberikan kesempatan melakukan perjalanan umrah. Program ini akan kita lanjutkan," kata Rano, dikutip dari siaran pers, Sabtu (8/3/2025).
1. Butuh 11 ribu petugas damkar

Sebelumnya, Rano menghadiri acara Ngobrol Pake Iman (Ngopi) bersama pemuda binaan Wali Kota Administrasi Jakarta Timur di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Cibesut, Jakarta Timur.
Pada kesempatan itu, Rano juga membicarakan tentang lowongan pekerjaan di hadapan warga.
Saat ini, kata dia, pihaknya membutuhkan lebih banyak petugas pemadam kebakaran (damkar) hingga 11 ribu orang.
Ia pun menawarkan peluang kerja menjadi petugas damkar bagi warga yang tertarik.
"Tentu kita tidak bisa rekrut langsung karena anggaran, tapi setiap tahun kita akan merekrut petugas secara berkala. Kita akan ciptakan 500 ribu lapangan kerja. Kita buka job fair setiap kecamatan. Kemarin dibuka di Tamani Square, kita lihat lapangan kerja masih ada," kata dia.
2. Rekrut petugas PPSU tanpa lihat ijazah

Selain menawarkan pekerjaan sebagai petugas damkar, Rano juga menyampaikan, Pemprov DKI akan merekrut para petugas Penanganan Prasana dan Sarana Umum (PPSU) tanpa melihat ijazah.
"Kita akan merekrut PPSU gak melihat ijazah. Dulu pakai ijazah SMP, sekarang bisa baca tulis cukup, asal betul-betul kerja. Coba lihat saudara-saudara kita yang PPSU, sampai subuh mereka mengabdi ke masyarakat. Karena, kita digaji untuk melayani masyarakat," ujar Rano.
3. Taman di Jakarta buka 24 jam

Di sisi lain, Rano mengatakan, taman-taman yang ada di Jakarta akan dibuka selama 24 jam.
Menurut dia, hal tersebut akan membantu meningkatkan perekonomian para pengusaha UMKM dan memberi kebebasan berkespresi bagi warga.
"Tujuannya agar pelaku UMKM semakin maju dan seniman bisa terus berkarya," kata Rano.