Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perundungan di SMA 70 Jaksel: Korban Dipukuli Kakak Kelas di Toilet

Ilustrasi penganiayaan (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi penganiayaan (IDN Times/Aditya Pratama)
Intinya sih...
  • Siswa SMA 70 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan kelas 10 ABF diduga mengalami kekerasan fisik dari kakak kelasnya F alias C.
  • Peristiwa terjadi di toilet lantai dua sekolah pada 28 November 2024, melibatkan beberapa rekan kelas F yang ikut melakukan penganiayaan kepada korban.
  • Keluarga korban melaporkan ke sekolah sebelum akhirnya ke Polres Jakarta Selatan guna ditindaklanjuti.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Perundungan di sekolah kembali terjadi. Kali ini menimpa siswa SMA 70 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan kelas 10 berinisial ABF yang diduga mengalami kekerasan fisik dari kakak kelasnya, F alias C.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, perundungan itu terjadi di toilet lantai dua sekolah pada 28 November 2024.

“Telah terjadi dugaan tindak pidana kekerasan fisik terhadap anak yang diduga dilakukan oleh terlapor F alias C dan kawan-kawan terhadap korban ABF,” kata Ade dalam keterangan tertulisnya, Kamis (12/12/2024).

Lalu bagaimana kronologi perundungan itu terjadi?

1. Ulu hati korban dipukul hingga tersungkur

Ilustrasi penganiayaan (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi penganiayaan (IDN Times/Aditya Pratama)

Peristiwa itu berawal dari korban yang dipanggil oleh teman satu kelasnya berinisial M ke toilet lantai dua. Namun pada, saat korban menghampiri M di TKP, tiba-tiba tangan korban ditarik oleh F yang sudah berada di dalam TKP.

“Terlapor adalah siswa kelas 12, di dalam TKP terjadi kesalahpahaman antara korban dan terlapor sehingga terlapor emosi dan melakukan penganiayaan dengan cara memukul ulu hati korban sehingga korban jatuh tersungkur, lalu korban diminta untuk berdiri kembali dan terlapor mengulangi penganiayaan kembali,” ujar Ade.

2. Korban diduga dikeroyok kakak kelas

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi (IDN Times/Irfan Fathurohman)
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Selain F, di dalam toilet ternyata sudah ada beberapa rekan kelas F yakni A, B, M dan R. Mereka kemudian ikut melakukan penganiayaan kepada korban dengan cara memukul dan menendang perut dan dada korban.

“Kejadian tersebut membuat korban merasakan sakit dan menimbulkan luka memar dan lebam bagian ulu hati, perut dan paha kiri,” ujar Ade.

3. Korban melaporkan perundungan ke Polres Jaksel

Kabid Humas Polda Metro, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi (IDN Times/Irfan Fathurohman)
Kabid Humas Polda Metro, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Selain mengalami penganiayaan, ponsel dan sepatu korban pun dirampas pelaku. Atas peristiwa itu, keluarga korban melaporkan ke sekolah sebelum akhirnya ke polisi.

“Atas kejadian tersebut pihak korban merasa dirugikan. Selanjutnya dilaporkan ke Polres Jakarta Selatan guna ditindaklanjuti,” kata Ade Ady.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irfan Fathurohman
EditorIrfan Fathurohman
Follow Us