Pidato Wapres Gibran Viral di YouTube, Warganet Menyindir Halus

Bogor, IDN Times - Pidato Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka saat menutup acara rapat koordinasi nasional (rakornas) pemerintah pusat dan daerah di SICC Bogor, Jawa Barat, Kamis, 7 November 2024, viral.
Video pidato Gubran viral sehari setelah diunggah di kanal Youtube Wapres Republik Indonesia hingga Senin (11/11/2024). Hingga pagi ini, sudah ada 998 ribu orang yang menonton video berdurasi hampir 10 menit itu, dan lebih dari 5 ribu komentar.
Warganet banyak yang mengomentari pidato Gibran bernada menyindir. Seperti sebuah akun yang mengagumi pidato Wapres yang menegaskan tidak ada visi selain visi Presiden Prabowo Subianto.
"Singkat dan padat... Tidak ada Visi Misi Lain, selain Visi Misi Presiden Prabowo... Satu Barisan untuk Menuju Indonesia lebih Maju, Indonesia Emas," tulis komentar pemilik akun @denoputra6041.
Ada juga yang memuji pidato Gibran, seperti disampaikan pemilik akun @fendipapabranded8500.
"Difitnah planga plongo selalu diam diremehkan. ternyata kemampuan publik speaking luar biasa. ditengah org2 hebat seluruh provinsi. materi pesan dan permainan data memang ciri khas anak milenial dalam kelasin sesuatu biar nancap. sukses mas wapres. sy subcribe chanel wapres ini."
Tak hanya itu, ada juga warganet yang takjub dengan kanal Wapres RI, yang akhirnya viral setelah pidato Wapres Gibran.
"Pertama kali dalam sejarah Chanel Wakil Presiden Republik Indonesia Trending 1 Luar Biasaa," tulis pemilik akun @handoyo3411.
Dalam pidatonya, Gibran sempat memaparkan sejumlah kinerja pemerintah daerah (pemda) yang berprestasi, serta menyinggung agar pemda komitmen menjalan program makan siang gratis.
1. Tidak ada visi selain visi Presiden Prabowo

Salah satu yang dikagumi warganet di Youtube adalah gaya pidato Gibran yang dianggap padat dan singkat tetapi berisi.
"Salam sejahtera bapak ibu yang saya hormati sebelum kita tutup rakor pada sore hari ini, saya ingin mempertegas pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah," kata Gibran, membuka pidato.
Gibran menyampaikan para pejabat yang hadir dalam acara tersebut adalah orang-orang terpilih untuk mengelola negara sebesar Indonesia, sehingga perlu kerja sama tim dan harus kompak, tidak ada lagi ego sektoral.
"Forkopimda harus kompak, kepala-kepala daerah ini terutama harus kompak juga dengan kabupaten, kota-kota sekitarnya," katanya.
"Sekali lagi bapak ibu, saya garis bawahi tidak ada visi lain, selain visi Bapak Presiden Prabowo. Tidak ada program lain, selain program bapak Presiden Prabowo," tegas Gibran.
2. Gibran usul rakornas selanjutnya digelar di Akmil Magelang

Kepada Mendagri Tito Karnavian, Wapres Gibran mengusulkan agar rakornas pemerintah pusat dan daerah pada 2025 dilaksanakan di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.
"Ini mungkin pak mentari mungkin tahun depan ini rakornya kita geser aja ke Akmil, Akmil Magelang. Kita kemarin tiga hari, tapi mungkin untuk kepala-kepala daerah ya minimal lima hari," ujarnya serius, yang disambut tawa hadirin.
Menurut Gibran, rakornas di Akmil Magelang untuk menyatukan visi-misi semua kepala daerah secara nasional.
"Penting ini bapak ibu, sekali lagi biar semuanya sinergi satu visi, satu misi untuk Indonesia emas," kata Gibran yang sejak awal pidato tanpa senyum.
3. Gibran pamer saat jadi Wali Kota Solo

Dalam pidatonya, Gibran juga memaparkan capaian daerah-daerah di Indonesia yang berprestasi di bidang pengendalian inflasi dan monitoring capaian kinerja program pencegahan korupsi atau monitoring Center for Prevention (MCP), berupa aplikasi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Bapak ibu yang saya hormati, dalam kesempatan ini saya juga ingin memberikan apresiasi kepada daerah-daerah yang memberikan perubahan signifikan, dan juga pertumbuhan ekonomi di daerah-daerahnya," ungkap Gibran.
Pada sisi pengendalian inflasi sejumlah daerah pun mendapat apresiasi putra sulung mantan Presiden Joko "Jokowi" Widodo itu.
"Coba ditampilkan, nah ini ada untuk pertumbuhan ekonomi ya, Papua Barat, Papua Barat ada wah luar biasa sekali. Kalau enggak salah dari ini ya pak, pertumbuhannya dari ekspor LNG ya pak ya. Ini luar biasa sekali," puji Gibran.
Gibran juga menyebutkan Sulawesi Tengah luar biasa yang ditunjang sebagai daerah penghasil nikel. Lalu, dari Maluku pengendalian inflasinya 6,2 persen yang ia sebut dari pertanian dan perdagangan.
"Sekali lagi, bapak ibu ini target dari pak presiden Prabowo sudah jelas 8 persen. Jadi Bapak Ibu harus kerja keras semua," kata dia.
Gibran juga mengklaim sewaktu menjadi Wali Kota Solo, awalnya inflasi minus 1,74 persen, kemudian berkat kerja keras semua perangkat daerah, naik 4 persen, kemudian naik lagi menjadi 6,25 persen.
Selanjutnya, mengenai pencegahan korupsi, Gibran menampilkan data-data capaian tertinggi yang juga mendata Surakarta dalam prestasi yang baik.
Dari lebih kurang 9 menit pidato Gibran, mimik Wapres dari kalangan anak muda Indonesia ini, hanya tersenyum dan bercanda ketika bertanya soal Pj Wali Kota Surakarta yang hadir atau tidak dalam rakornas.
"Lalu satu lagi ada MCP, ini kepala daerah pasti tahu MCP, ini paling tinggi, oh ada Surakarta juga. Ada yang dari Surakarta Pak Pj (Penjabat)? Waduh duh duh duh, waduh waduh waduh, nanti saya cari. Ada? Oh ada, ada, ada, ada, maaf," ujar Gibran sambil tersenyum, disambut tawa hadirin.
"Oke ini yang paling tinggi Bali, Surakarta, Sragen, jadi ini penting sekali bapak ibu, dulu juga sama. Waktu saya pertama kali dilantik Solo, itu termasuk rendah cuma 65, lalu kita naikkan ke 80, 90," lanjutnya.
Gibran menyampaikan MCP penting, karena presiden Prabowo menekankan untuk masalah pencegahan korupsi dan juga menutup kebocoran-bocoran anggaran.
"Jadi MCP ini adalah salah satu indikator dari KPK. Ini perlu di seriusin, saya tidak akan menampilkan yang kota-kota yang rendah, tapi saya mohon sekali lagi bapak ibu untuk bisa belajar dan juga meniru kota-kota yang sudah berhasil," kata dia.
Diketahui, MCP merupakan indikator korupsi, sebuah program KPK yang berkolaborasi dengan sejumlah pihak dalam pencegahan korupsi, seperti melalui pemantauan data.
Selain inflasi dan pencegahan korupsi, Gibran juga minta kepala daerah menjalankan program makan siang gratis sebagai program strategis.
"Terus satu lagi terakhir, nah ini, ini bukan angka stunting ya bapak ibu, tapi angka penurunan stunting. Ini ada NTB, Tanjung Balai, Situbondo, ini harus kita beri apresiasi," katanya.
"Bapak presiden Prabowo sudah menegaskan berkali-kali pentingnya program makan siang gratis. Sudah ada beberapa sekolah yang saya kunjungi kemarin, terakhir saya uji coba di Palangkaraya, pak gubernur mungkin ada ya, oh ada. Apa pak gubernur jadi kita coba uji coba di Palangkaraya," tutur Gibran.
Gibran menyebut program makan siang gratis sudah ditunggu-tunggu masyarakat Indonesia.
"Dan saya kira ini apa tanggapan dari orang tua murid-murid, guru, komite sekolah, ini luar biasa sekali," ungkapnya.
"Jadi saya minta tolong semua bapak ibu yang hadir di sini untuk mendukung program ini. Ini program yang sangat ditunggu-tunggu, bahkan sebelum saya dilantik itu tiap hari orang, kapan makan siang gratis mas, kapan makan siang gratis mas," pinta Gibran.
"Jadi sekali lagi bapak ibu ini mohon kerja samanya semua yang ada di sini untuk mensukseskan program ini. Pak presiden Prabowo berkali-kali mengatakan program makan siang gratis ini sangat-sangat strategis. Ini petani lokal, ibu-ibu PKK, ibu-ibu rumah tangga, semuanya akan terlibat dalam program ini," tutupnya.