Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Polisi dan TNI Bagi-Bagi Makan Bergizi Gratis untuk Siswa SD di Bogor

Siswi SD saat menerima makan bergizi (IDN Times/Linna Susanti).
Siswi SD saat menerima makan bergizi (IDN Times/Linna Susanti).
Intinya sih...
  • Polresta Bogor Kota dan Dandim 0606 Kota Bogor menginisiasi program makan bergizi gratis bagi siswa SD.
  • Program ini merupakan dukungan terhadap program makan siang gratis pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
  • Program makan bergizi polisi dan TNI bertujuan untuk mencegah stunting generasi emas Indonesia 2045.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bogor, IDN Times - Polresta Bogor Kota Bersama Dandim 0606 Kota Bogor, Jawa Barat, menginisiasi makan bergizi gratis bagi siswa sekolah dasar (SD), dalam rangka mendukung program makan siang bergizi gratis pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.  

Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso dan Dandim 0606 Kota Bogor Letkol Infrantri Dwi Agung Prihanto bersama anggota mendatangi SDN Kebon Kopi, Kelurahan Kebon Kelapa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor untuk membagi-bagikan boks makan bergizi, Jumat (25/10/2024) pagi. 

"Kami menyiapkan 246 boks makan bergizi untuk siswa, ada nasi, ayam, sayur, buah, susu. Kita ingin membagikan komposisi makan begizi bagi anak-anak untuk memberi nutrisi baik kepada mereka," kata Kombes Bismo.

1. Dukung program makan bergizi gratis Prabowo-Gibran

Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso saat membantu siswa SDN Kebon Kopi, Kota Bogor membuka boks makan bergizi pada Jumat, (24/10/2024). (IDN Times/Linna Susanti).
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso saat membantu siswa SDN Kebon Kopi, Kota Bogor membuka boks makan bergizi pada Jumat, (24/10/2024). (IDN Times/Linna Susanti).

Bismo menerangkan, pogram makan siang gratis ini merupakan bentuk dukungan terhadap program makan siang gratis pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. 

"Ini bentuk dukungan kita pada program pemerintah, makan siang gratis. Kita inisiasi program makan bergizi di sekolah," katanya. 

Kapolresta menyampaikan, program makan bergizi akan bergilir ke sekolah-sekolah SD di Kota Bogor sambil menunggu program makan siang gratis berjalan. 

"Nanti akan kita coba bergilir ke sekolah lain," ujarnya.

2. Bantu cegah stunting generasi emas Indonesia 2045

Dandim 0606 Kota Bogor Letkol Infrantri Dwi Agung Prihanto saat membagikan makan bergizi bagi siswa SDN Kebon Kopi pada Jumat, (25/10/2024). (IDN Times/Linna Susanti).
Dandim 0606 Kota Bogor Letkol Infrantri Dwi Agung Prihanto saat membagikan makan bergizi bagi siswa SDN Kebon Kopi pada Jumat, (25/10/2024). (IDN Times/Linna Susanti).

Dandim 0606 Kota Bogor Letkol Infrantri Dwi Agung Prihanto menambahkan, program makan bergizi polisi dan TNI kepada siswa SD di Kota Bogor merupakan kepedulian terhadap pencegahan stunting generasi emas Indonesia 2045. 

"Kita ingin anak-anak makan bergizi, ada ptotein, ada sayur, ada buah. Komposisinya harus pas. Ini agar generasi emas tidak ada lagi yang stunting di negara kita ke depan," katanya.

3. Sebanyak 246 siswa SD Kebon Kopi pertama kali dapat makan gratis

Suasana pembagian makan bergizi bagi siswa SDN Kebon Kopi, Kota Bogor, Jawa Barat dari polisi dan TNI pada Jumat, (25/10/2024). (IDN Times/Linna Susanti).
Suasana pembagian makan bergizi bagi siswa SDN Kebon Kopi, Kota Bogor, Jawa Barat dari polisi dan TNI pada Jumat, (25/10/2024). (IDN Times/Linna Susanti).

Guru kelas 5 SDN Kebon Kopi Rudi Purwadi menyampaikan, informasi kegiatan bagi-bagi makan bergizi gratis dari kepolisian dan TNI ini mendadak, namun disambut antusias pihak sekolah dan siswa. 

"Bisa dilihat tadi antusias siswa-siswi. Itu kami mendadak tahunya. Kemarin dikabari pak polisi, bisa besok enggak? Bisa kami bilang. Alhamdulillah ini yang pertama ada di sekolah kami," katanya. 

Rudi menyebutkan, program makan bergizi polisi dan TNI ini diberikan kepada seluruh siswa yang berjumlah 245 orang. 

"Semuanya kebagian dari kelas 1 sampai kelas 6. Alhamdulillah, terima kasih," katanya. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah Sunariyah
EditorSunariyah Sunariyah
Follow Us