Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Prajurit TNI AD dan Warga Berhasil Perbaiki Jembatan Gantung di Aceh Tenggara

Prajurit TNI AD dari Babinsa Posramil Darul Hasanah bersama warga berhasil memperbaiki jembatan gantung di Desa Buntul Kendawi, Kabupaten Aceh Tenggara (Dok. Dispenad)
Prajurit TNI AD dari Babinsa Posramil Darul Hasanah bersama warga berhasil memperbaiki jembatan gantung di Desa Buntul Kendawi, Kabupaten Aceh Tenggara (Dok. Dispenad)
Intinya sih...
  • Perbaikan jembatan dipercepat dengan gotong royong
  • Jembatan sudah dapat dilalui termasuk oleh kendaraan roda dua
  • TNI AD juga sukses bangun 4 jembatan aramco di Dusun Leupon, Aceh Timur
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Prajurit TNI AD dari Babinsa Posramil Darul Hasanah jajaran Kodim 0108/Aceh Tenggara, Kodam Iskandar Muda, bersama warga berhasil merampungkan perbaikan jembatan gantung di Desa Buntul Kendawi, Kecamatan Darul Hasanah, Kabupaten Aceh Tenggara.

Jembatan gantung tersebut merupakan akses vital yang menghubungkan Kecamatan Darul Hasanah dengan Kecamatan Ketambe. Sebelumnya, jembatan rusak akibat bencana banjir yang melanda Aceh akhir November lalu dan berpotensi menghambat mobilitas warga, terutama untuk aktivitas ekonomi, akses ke kebun, pasar, serta sarana pendidikan.

1. Perbaikan jembatan dipercepat

Prajurit TNI AD dari Babinsa Posramil Darul Hasanah bersama warga berhasil memperbaiki jembatan gantung di Desa Buntul Kendawi, Kabupaten Aceh Tenggara (Dok. Dispenad)
Prajurit TNI AD dari Babinsa Posramil Darul Hasanah bersama warga berhasil memperbaiki jembatan gantung di Desa Buntul Kendawi, Kabupaten Aceh Tenggara (Dok. Dispenad)

Danposramil Darul Hasanah, Peltu Dedi Cahyadi, mengungkapkan bahwa perbaikan jembatan dilakukan secara gotong royong sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat. Perbaikan dipercepat dengan memanfaatkan masa libur sekolah agar saat aktivitas masyarakat kembali normal, jembatan sudah dapat digunakan secara aman.

“Jembatan ini sangat penting bagi warga. Jika tidak segera diperbaiki, akan menghambat aktivitas sehari-hari, termasuk anak-anak yang bersekolah. Alhamdulillah, berkat kebersamaan dengan masyarakat, perbaikan dapat diselesaikan,” ujar Peltu Dedi, dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (27/12/2025).

2. Jembatan sudah dapat dilalui termasuk oleh kendaraan roda dua

Prajurit TNI AD dari Babinsa Posramil Darul Hasanah bersama warga berhasil memperbaiki jembatan gantung di Desa Buntul Kendawi, Kabupaten Aceh Tenggara (Dok. Dispenad)
Prajurit TNI AD dari Babinsa Posramil Darul Hasanah bersama warga berhasil memperbaiki jembatan gantung di Desa Buntul Kendawi, Kabupaten Aceh Tenggara (Dok. Dispenad)

Jembatan gantung sepanjang kurang lebih 200 meter dengan lebar sekitar 1,20 meter tersebut kini sudah dapat dilalui kendaraan roda dua dan pejalan kaki, sehingga mempermudah aktivitas warga Desa Buntul Kendawi dan Desa Penungkunen.

Salah seorang warga setempat menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada prajurit TNI yang telah membantu tanpa pamrih. Menurutnya, kehadiran Babinsa sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dalam mengatasi kesulitan di wilayah.

Melalui kegiatan ini, TNI AD kembali menegaskan komitmennya untuk selalu hadir di tengah masyarakat, membantu mengatasi kesulitan rakyat, serta mendukung percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan di wilayah pedesaan.

3. TNI AD juga sukses bangun 4 jembatan aramco di Dusun Leupon, Aceh Timur

Prajurit TNI AD dari Babinsa Posramil Darul Hasanah bersama warga berhasil memperbaiki jembatan gantung di Desa Buntul Kendawi, Kabupaten Aceh Tenggara (Dok. Dispenad)
Prajurit TNI AD dari Babinsa Posramil Darul Hasanah bersama warga berhasil memperbaiki jembatan gantung di Desa Buntul Kendawi, Kabupaten Aceh Tenggara (Dok. Dispenad)

Sebelumnya, personel Kodim 0104/Aceh Timur dan Yonif TP 853/Bawar Reje Bur juga berhasil menyelesaikan pembangunan empat unit jembatan aramco di Dusun Leupon, Gampong Bukit Kuta, Kabupaten Aceh Timur. Dari sejumlah dokumentasi yang dibagikan, jembatan aramco di tengah-tengah kebun sawit.

"Keempat titik jembatan aramco sudah dapat dimanfaatkan warga. Jembatan ini bisa dilintasi kendaraan roda dua maupun roda empat, sehingga aktivitas masyarakat kembali berjalan normal," ujar Kapten Inf Noverlan dalam keterangan tertulis, Rabu (24/12/2025).

Pembangunan jembatan tersebut, kata Noverlan, memberikan manfaat langsung bagi 237 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 754 jiwa. Selama ini ratusan warga tersebut, kata Noverlan, sangat bergantung pada jalur tersebut sebagai akses utama transportasi, pendidikan, perekonomian dan pelayanan sosial.

Share
Topics
Editorial Team
Sunariyah Sunariyah
EditorSunariyah Sunariyah
Follow Us

Latest in News

See More

Angkot Jalur Puncak Libur, Okupansi Hotel Langsung Tembus 70 Persen

27 Des 2025, 17:23 WIBNews