Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Selepas Bulan Ramadan Penuh Tragedi, Berat Badan Risma Turun 5 Kg

IDN Times/Fitria Madia
IDN Times/Fitria Madia

Surabaya, IDN Times - Tanggal 1 Syawal 1439 H yang jatuh pada hari Jumat (15/6) merupakan pertanda usainya bulan Ramadan yang cukup berat bagi warga Surabaya. Bagaimana tidak, menjelang hingga memasuki Ramadan, Surabaya tertimpa tragedi ledakan bom dan kebakaran berutur-turut. Bencana-bencana ini membuat Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini merasakan Ramadan yang luar biasa. "Saya sampai turun lima kilogram kalau gak salah," ujarnya.

1. Hanya bisa tidur selama satu jam dalam sehari

ANTARA FOTO/Zabur Karuru
ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Selepas adanya tragedi ledakan bom, Risma tak hentinya melakukan perbaikan-perbaikan. Selain itu, ia juga mengupayakan pencegahan penyebaran paham radikalisme dan monitoring pergerakan teroris di masyarakat. Oleh karena itu ia acap kali melakukan pertemuan dengan Kepala sekolah se-Surabaya, RT RW se-Surabaya, dan bumantik se-Surabaya secara bergilir dan merata. Ia juga beberapa kali berbuka puasa sembari mengunjungi pusat perbelanjaan guna mengembalikan kepercayaan diri masyarakat untuk berbelanja di pusat perbelanjaan.

Kegiatan-kegiatan ini ia lakukan di malam hari selepas berbuka puasa hingga larut malam. Ia memang menyadari bahwa kegiatannya menjadi jauh lebih padat akibat adanya tragedi bom Surabaya. 

"Yang berbeda dari sebelumnya, kali ini Ramadannya luar biasa. Tidur gak sampai satu jam dalam satu hari," ujarnya.

2. Bangun juga jadi lebih pagi

IDN Times/Fitria Madia
IDN Times/Fitria Madia

Padatnya kegiatan di malam hari tidak membuat Risma leluasa di pagi hari. Jam dinas yang seharusnya dimulai pada pukul 08.00 WIB terpaksa ia langgar. Ia mengatakan bahwa dari pukul 06.00 WIB ia sudah berkegiatan dan melakukan pengecekan lapangan bersama kepala dinas yang bersangkutan. "Habis gitu langsung dilanjut berkegiatan seperti biasa," tambahnya.

3. Akibatnya, berat badan jadi turun lima kilogram

Twitter.com/@banggasurabaya
Twitter.com/@banggasurabaya

Padatnya aktivitas yang tidak diimbangi dengan istirahat yang cukup membuat wanita 56 tahun ini kehilangan cukup banyak berat badannya. Nenek dari Gwen Syareefa ini mengaku bahwa selama satu bulan terhitung berat badannya sudah berkurang sekitar 5 kilo gram. "Berat badanku langsung habis," ujarnya sambil terkekeh.

Share
Topics
Editorial Team
Tania
EditorTania
Follow Us