Retreat Gelombang II, Kepala Daerah Berangkat ke Bandung Naik Whoosh

- Kepala daerah berangkat ke Bandung naik Kereta Api Cepat Whoosh
- Titik kumpul di Kantor Pusat Kemendagri pada Minggu pukul 07.00 WIB
- Hanya kepala daerah yang naik Whoosh, protokoler tidak ikut
Jakarta, IDN Times - Kepala daerah yang mengikuti retreat gelombang II akan berangkat dengan naik Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung Whoosh ke Bandung.
Hal tersebut disampaikan Bupati Lamandau, Rizky Aditya Putra usai mengikuti pemeriksaan kesehatan kepala daerah jelang retreat di Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemendagri, Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (21/6/2025).
1. Titik kumpul di Kantor Pusat Kemendagri

Rizky menjelaskan, keberangkatan tersebut dilaksanakan pada Minggu (21/6/2025), pukul 07.00 WIB. Mereka akan berkumpul terlebih dulu di titik kumpul Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta Pusat.
"Ngumpul jam 07.00 WIB di Kemendagri Pusat. Bersama-sama berangkat ke whoosh, langsung ke Bandung, langsung ke IPDN," ungkap dia.
2. Hanya kepala daerah yang naik Whoosh, protokoler tidak ikut

Para kepala daerah tersebut naik Whoosh tanpa didampingi jajaran protokoler.
"Kepala daerah saja yang naik Whoosh. Jadi besok itu udah clear semua. Sudah nggak ada protokol yang ikut," ungkap Rizky.
3. Protokoler boleh ikut tapi bertemu di IPDN

Ia menyebut, protokoler kepala daerah masih diperbolehkan ikut, hanya saja langsung bertemu di sekitar IPDN. Namun nantinya para kepala daerah akan ditempatkan di lokasi tersendiri, tanpa didampingi protokoler.
"Bertemunya sudah di IPDN," ungkap Rizky.
Rizky menyampaikan, pemeriksaan kesehatan hari ini dilakukan hanya meliputi tes darah dan tensi. Sementara secara keseluruhan, para kepala daerah sudah melakukan medical check up di rumah sakit. Kemudian berkas hasil pemeriksaan diberikan ke Kemendagri.
Sebagaimana diketahui, retreat gelombang kedua mulai digelar 22 sampai 26 Juni 2025. Retreat kali ini akan diikuti oleh 87 kepala daerah. Meliputi 6 peserta yang merupakan gubernur dan wakil gubernur; 6 peserta dari wali kota dan wakil wali kota; bupati 38 peserta; dan wakil bupati 37 peserta.