Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ternyata Ini Makanan Favorit Menko Muhadjir saat Lebaran

default-image.png
Default Image IDN

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menceritakan tentang makanan favoritnya saat Lebaran. Ia mengatakan, saat menyukai ayam panggang dengan bumbu khas dari ibunya.

"Saya apapun suka, biasanya ketupat, sayur lodeh, panggang ayam dengan bumbu khas. Dulu ibu saya biasanya bikin ayam panggang dengan bumbu yang khas," ujar Muhadjir saat wawancara khusus dengan IDN Times, Jumat (7/5/2021).

1. Setelah sang ibu tiada, Muhadjir biasanya minta dikirimi ayam panggang dari kakaknya

default-image.png
Default Image IDN

Namun, setelah sang ibu meninggal, bumbu ayam panggang khas tersebut diwariskan kepada kakak Muhadjir. Sehingga, saat Lebaran tiba, Muhadjir biasanya meminta kakaknya untuk memasakkan ayam panggang dengan bumbu rahasia ibunya itu.

"Itu rahasia dari ibu saya, sekarang diwarisin kakak ipar saya. Biasanya kalau Lebaran ini saya minta dikirimi dari kampung ayam panggang oleh kakak ipar saya, dia satu-satunya yang menguasai racikan dari almarhum ibu saya itu," jelas Muhadjir.

2. Muhadjir sebut hanya silaturahmi dengan para menteri secara daring

default-image.png
Default Image IDN

Muhadjir menuturkan, Lebaran tahun ini akan berkumpul dengan keluarga. Ia juga hanya bersilaturahmi dengan para menteri melalui pesan singkat.

"Paling kirim WhatsApp saja, telepon-telepon gitu ya. Ya biasalah, jadi tidak usah dianggap seriuslah wong cuman silaturahmi saja, toh tiap hari juga ketemu. Termasuk minta maaf kan bisa setiap saat itu, tidak harus pada Lebaran saja," kata Muhadjir.

3. Muhadjir akui rindu open house saat Lebaran

Menteri Koordinator PMK, Muhadjir Effendy (www.kemenkopmk.go.id)

Muhadjir sendiri mengaku rindu melakukan open house saat Lebaran. Namun, semuanya harus berubah sejak pandemik COVID-19 melanda. Sehingga, silaturahmi dilakukan secara daring.

"Ya kangennya sih kangen, tapi kan kita juga harus bisa menahan diri untuk melupakan kekangenan itu, dan kita harus siap untuk beradaptasi dengan suasana baru. Ya nanti kalau kita tidak open house ya bikin pura-pura saja ada buat open house kita layani gitu," tutur Muhadjir.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah
EditorSunariyah
Follow Us