TOP 5: Prabowo Reshuffle Kabinet hingga Wali Kota Semarang Ditahan

Jakarta, IDN Times - Berbagai berita menarik ditayangkan di kanal News IDN Times, sepanjang Rabu (19/22025). Salah satunya berita reshuffle kabinet yang dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Dalam reshuffle perdana, Presiden Prabowo yang sudah menjabat selama 123 hari, mengangkat Brian Yuliarto menjadi Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi untuk menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro yang kena reshuffle.
Selain berita reshuffle, ada juga berita tentang musisi senior Fariz RM yang kembali ditangkap gegara kasus narkoba.
Untuk mengetahui lebih jauh, berikut 5 berita menarik yang tayang pada Rabu kemarin, dirangkum dalam Top 5 News IDN Times.
1. Prabowo reshuffle kabinet perdana, Mendiktisaintek diganti
Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Guru Besar Institut Teknologi Bandung (ITB), Prof. Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Mendikti Saintek). Pelantikan digelar di Istana Negara, Jakarta, Rabu (19/2/2025).
Brian Yuliarto menggantikan Satryo Soemantrio yang menjadi orang pertama terkena reshuffle di Kabinet Merah Putih.
2. Nugroho Sulistyo Budi diangkat jadi Kepala BSSN
Presiden Prabowo Subianto mengangkat dan melantik Letnan Jenderal TNI (Purn.) Nugroho Sulistyo Budi sebagai Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Rabu (20/2/2025).
Pengangkatan Nugroho berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 29 P Tahun 2025 tentang pemberhentian dan pengangkatan kepala BSSN. Selain Nugroho, Prabowo juga mengangkat 4 pejabat tinggi negara lainnya.
Baca selengkapnya di sini!
3. Fariz RM ditangkap lagi
Polres Metro Jakarta Selatan menangkap Musisi Fariz Roestam Moenaf (RM) terkait dugaan penyalahgunaan narkotika.
Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Andri Kurniawan mengatakan, Fariz ditangkap di Bandung, Jawa Barat.
"Ditangkap di Bandung," kata Andri Kurniawan saat dihubungi, Rabu (19/2/2025).
4. KPK tahan Wali Kota Semarang Mba Ita dan suaminya
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita, dan suaminya yang juga anggota DPRD Jawa Tengah, Alwin Basri. Keduanya ditetapkan sebagai tersangka korupsi pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi.
"Terhadap saudari HGR dan sadara AB dilakukan penahanan di Rutan Kelas 1 Jakarta Timur Cabang Rutan KPK selama 20 hari terhitung mulai 19 Februari 2025 sampai dengan 10 Maret 2025," ujar Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2025).
5. Empat kepala desa main judi online pakai uang dana desa
Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan dugaan empat kepala desa di satu kabupaten, Sumatra Utara (Sumut), menggunakan dana desa buat main judi online (judol).
Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengatakan, dana desa yang ditransferkan untuk judol berasal dari transfer pemerintah pusat periode Januari hingga Juni 2024.
“PPATK mengidentifikasi empat kepala desa bermain judi online dengan menggunakan dana desa sebesar Rp677 juta,” kata Ivan kepada IDN Times, Rabu (19/2/2025).