Warga dan Pelajar Sambut Kedatangan Erdogan di Bogor
- Kedatangan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan ke Istana Bogor disambut antusias warga dan siswa SD serta SMP.
- Salah seorang warga Bogor melihat Erdogan sebagai sosok yang karismatik, tegas, dan bersahabat dengan Indonesia.
- Presiden RI Prabowo Subianto tiba lebih dulu di Istana Kepresidenan Bogor untuk menerima kunjungan Erdogan dan Ibu Negara Turki.
Bogor, IDN Times - Kedatangan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan ke Istana Bogor untuk bertemu Presiden Prabowo Subianto, disambut antusias warga dan siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) serta Sekolah Menegah Pertama (SMP) yang berjejer di sepanjang jalan sistem satu arah (SSA) Ir H Djuanda-Jalak Harurat-Pajajaran pada Rabu (12/2/2025).
Pantauan IDN Times, sejak pukul 10.30 WIB, warga sudah berkumpul di depan pintu utama Istana Bogor di depan Dempom III Siliwangi. Sementara, para siswa berjejer di trotoar Istana Bogor sepanjang Jalan Jalak Harupat sambil memengangi bendera merah putih dan bendera Turki.
Presiden Erdogan pun tiba di gerbang Istana Bogor pada pukul 11.25 WIB. Dia membuka jendela mobil sambil melambaikan tangan.
Pasukan berkuda seperti jenisari pun mengiringi kedatangan Presiden Turki itu memasuki Istana Bogor.
1. Warga ingin melihat Erdogan
Salah seorang warga Bogor yang datang bersama anaknya, Tita (36), rela berdiri di tepi jalan untuk melihat Presiden Erdogan karena melihatnya sebagai sosok yang karismatik dan bersahabat dengan Indonesia.
"Mau saja lihat Presiden Erdogan. Orangnya kharismatik, wibawa, tegas. Sejarahnya juga panjang dengan Indonesia ya," katanya.
Menurutnya, dia ingin anaknya melihat pemimpin-pemimpin negara yang datang ke Bogor, supaya termotolivasi jadi pemimpin.
"Biar anak saya melihat. Para pemimpin bangsa, biar nanti semangat jadi pemimpin," katanya.
2.Presiden Prabowo tiba lebih dulu
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto tiba lebih dulu di Istana Kepresidenan Bogor untuk menerima kunjungan Erdogan dan Ibu Negara Turki, Emine Gulbaran Erdogan.
Prabowo sudah memasuki Istana Bogor sejak pukul 09.37 WIB melalui Gerbang Utama, setelah melintasi Baranangsiang, Jalan Otista, dan Jalan Juanda.
3. Rekayasa lalu lintas SSA jelang kedatangan Erdogan
Petugas Dishub dan Satlantas Polresta Bogor Kota juga melakukan rekayasa lalu lintas dengan menutup beberapa ruas jalan di sekitar Istana Bogor dan Kebun Raya Bogor.
Erdogan memasuki Bogor melalui Baranangsiang, melintasi Tugu Kujang dengan sistem contraflow di Jalan Pajajaran, kemudian menuju Jalan Jalak Harupat dan memasuki Istana Bogor melalui Gerbang Utama.
Pasukan Paspampres bersiaga di dalam dan luar Istana Bogor. Suara tembakan meriam penyambutan terdengar sebanyak dua kali, dan dalam upacara kenegaraan akan dilakukan tembakan meriam sebanyak 21 kali.
