Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Waspada! Ini Daftar Lokasi Wilayah dengan Ancaman Gelombang Tinggi

Ilustrasi - Ruang pengamatan cuaca BMKG (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Ilustrasi - Ruang pengamatan cuaca BMKG (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 24 - 25 Mei 2022.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Timur Laut - Timur dengan kecepatan angin berkisar 5 - 15 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan utara Sabang, Laut Jawa, Samudra Hindia Selatan Jawa dan Laut Arafuru.

1. Wilayah dengan ketinggian gelombang 1,25-2,5 meter

Ilustrasi gelombang tinggi (Unspalsh/Annie Spratt)
Ilustrasi gelombang tinggi (Unspalsh/Annie Spratt)

Kondisi angin menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1,25 - 2,50 meter di perairan:

  • Selat Malaka bagian utara
  • Perairan timur Pulau Simeulue
  • Selat Sape bagian selatan
  • Selat Sumba
  • Perairan Kupang
  • Laut Sawu bagian utara
  • Selat Ombai
  • Laut Jawa
  • Selat Makassar bagian selatan
  • Laut Sumbawa
  • Perairan selatan Kepulauan Sermata - Kepulauan Tanimbar
  • Laut Timor
  • Laut Arafuru
  • Perairan utara Jayapura
  • Samudra Pasifik Utara Jayapura.

2. Wilayah dengan tinggi gelombang sampai 4 meter

Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)
Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)

Pada gelombang di kisaran 2,50 - 4,0 meter berpeluang terjadi di sekitar:

  • Perairan utara Sabang
  • Perairan barat Aceh - Pulau Simeuleu
  • Perairan Bengkulu
  • Samudra Hindia Barat Aceh
  • Teluk Lampung bagian selatan
  • Perairan Pulau Sawu - Rote
  • Laut Sawu bagian selatan.

3. Hati-hati 8 wilayah ini tinggi gelombangnya sampai 6 meter

Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)
Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)

Sedangkan pada gelombang yang paling tinggi dikisaran 4,0 - 6,0 meter berpeluang terjadi di daerah:

  • Perairan barat Kepulauan Mentawai
  • Perairan Pulau Enggano
  • Perairan barat Lampung
  • Samudra Hindia Barat Pulau Simeulue - Lampung
  • Selat Sunda bagian barat - selatan
  • Perairan selatan Jawa - Pulau Sumba
  • Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan
  • Samudra Hindia Selatan Jawa - NTT.

4. Berisiko terhadap keselamatan pelayaran

Ilustrasi Kapal Feri (Kapal Penyeberangan) (IDN Times/Sukma Shakti)
Ilustrasi Kapal Feri (Kapal Penyeberangan) (IDN Times/Sukma Shakti)

 Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Untuk itu, BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti:

  • Perahu Nelayan, kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m
  • Kapal Tongkang, kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m
  • Kapal Ferry, kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m
  • Kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar, kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m.

Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
Syifa Putri Naomi
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us

Latest in News

See More

Kementerian PKP, PNM, dan SMF Wujudkan Rumah Layak Usaha di Wajo

14 Sep 2025, 14:41 WIBNews