Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Fakta-fakta Vishwash Ramesh, Penumpang Selamat dari Tragedi Air India

pesawat maskapai Air India. (Dylan Agbagni (CC0) from Bordeaux, France, CC0, via Wikimedia Commons)
pesawat maskapai Air India. (Dylan Agbagni (CC0) from Bordeaux, France, CC0, via Wikimedia Commons)
Intinya sih...
  • Vishwash Ramesh selamat dari jatuhnya pesawat Air India AI171
  • Ramesh terbangun di tengah puing pesawat dan dalam perjalanan pulang ke London
  • Penempatan kursi Ramesh di depan pintu darurat membuat keselamatannya dianggap sebagai keajaiban

Jakarta, IDN Times- Keajaiban terjadi di tengah tragedi jatuhnya pesawat Air India AI171, di mana hanya satu orang yang ditemukan selamat dari total 242 penumpang dan kru. Penumpang tersebut diidentifikasi sebagai Vishwash Kumar Ramesh, seorang warga negara Inggris berusia 40 tahun.

Pesawat jenis Boeing 787-8 Dreamliner itu jatuh pada Kamis (12/6/2025), sesaat setelah lepas landas dari Ahmedabad, India, menuju London. Pesawat nahas tersebut dilaporkan menimpa sebuah asrama mahasiswa BJ Medical College, yang juga menimbulkan korban jiwa di darat.

1. Ramesh terbangun dikelilingi jasad dan puing pesawat

Menurut kesaksian Ramesh, insiden fatal tersebut terjadi dengan sangat cepat dan tiba-tiba. Ia menuturkan mendengar suara keras sekitar 30 detik setelah pesawat lepas landas sebelum akhirnya jatuh.

Ramesh menceritakan momen mengerikan saat ia sadar di tengah puing-puing pesawat. Dilansir Hindustan Times, ia memberikan kesaksiannya dari rumah sakit.

"Ketika saya bangun, ada jasad di sekeliling saya. Saya takut. Saya berdiri dan berlari. Ada potongan-potongan pesawat di sekeliling saya. Seseorang memegang saya dan memasukkan saya ke ambulans lalu membawa saya ke rumah sakit," ungkap Ramesh.

Momen penyelamatan dirinya terekam dalam sebuah video yang kemudian beredar luas di media sosial. Video tersebut memperlihatkan seorang pria dengan kemeja berlumuran darah berjalan menjauh dari lokasi kecelakaan, yang kemudian dikonfirmasi adalah Ramesh.

2. Ramesh dalam perjalanan pulang ke London

Vishwash Ramesh merupakan warga negara Inggris yang telah menetap di London selama 20 tahun. Ia tinggal di sana bersama istri dan anaknya.

Penerbangannya ke London adalah untuk perjalanan pulang setelah mengunjungi keluarganya di India. Dalam perjalanan itu, ia pergi bersama kakak laki-lakinya, Ajay Kumar Ramesh.

Menurut keterangan tim medis dari Rumah Sakit Sipil Ahmedabad, kondisi Ramesh tidak kritis meskipun terguncang secara mental. Ia disebut terus menanyakan keberadaan sang kakak yang duduk di baris kursi berbeda.

3. Pakar terkejut Ramesh bisa selamat

Berdasarkan manifes penerbangan yang dibagikan otoritas, Ramesh tercatat duduk di kursi nomor 11A. Posisi kursi tersebut berada di baris pintu darurat, tepat di depan sayap kiri pesawat.

Seorang analis keselamatan penerbangan dari CNN menyatakan keterkejutannya atas keselamatan Ramesh. Menurutnya, posisi kursi tersebut sangat rentan terhadap dampak fatal sehingga kemungkinan untuk selamat dari sana dianggap sangat kecil.

Keselamatannya dianggap sebagai keajaiban, bahkan oleh keluarganya sendiri yang masih dalam keadaan syok. Saudara laki-lakinya yang berada di Inggris, Nayan Kumar Ramesh, menceritakan bahwa Ramesh tidak tahu bagaimana ia bisa selamat.

"Kami sangat terkejut begitu mendengarnya. Dia berkata: ‘saya tidak tahu bagaimana saya bisa keluar dari pesawat'." " kata Kumar.

Kisah keajaiban Ramesh terjadi di tengah duka mendalam yang menyelimuti ratusan keluarga korban lain. Proses identifikasi jenazah pun berjalan sulit karena banyak jasad yang hangus dan hanya bisa dikenali melalui tes DNA, dilansir Sky News.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rama
EditorRama
Follow Us