Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Indonesia dan Yordania Sepakat Isu Palestina Jadi Prioritas Utama

Menlu Retno Marsudi hadiri KTT ke-8 ASEAN-Amerika Serikat (Dok.Biro Pers Kepresidenan)
Menlu Retno Marsudi hadiri KTT ke-8 ASEAN-Amerika Serikat (Dok.Biro Pers Kepresidenan)

Jakarta, IDN Times - Wakil Perdana Menteri/Menlu Yordania Ayman Safadi memastikan isu Palestina akan menjadi prioritas utama bilateral dengan Indonesia. Ayman berjanji, bersama Indonesia akan masalah Palestina ini ke komunitas internasional dan organisasi Islam dunia.

"Masalah Palestina adalah prioritas utama kami dan kami memiliki kesepakatan mutlak bahwa Palestina adalah tujuan utama," kata Ayman dalam konferensi pers, Selasa (9/2/2021).

1. Tekankan solusi dua negara

Perdana Menteri Palestina, Mohammad Shtayyeh, yang terus mengupayakan segala cara diplomatik guna mencari kedamaian bagi Palestina. twitter.com/PalestinePMO
Perdana Menteri Palestina, Mohammad Shtayyeh, yang terus mengupayakan segala cara diplomatik guna mencari kedamaian bagi Palestina. twitter.com/PalestinePMO

Ayman menekankan, Yordania dan Indonesia sepakat masalah Palestina dan Israel akan selesai dengan solusi two-state solution atau dua negara. "Dan (masalah) ini tidak akan tercapai tanpa menyelesaikan masalah Timur Tengah dan solusi dua negara," ucapnya.

Untuk kamu ketahui, konflik Israel-Palestina bisa diibaratkan terjadi karena dua orang saling berebut sebuah wilayah. Kemudian, sesuatu yang lebih rumit muncul di mana keberadaan Palestina sebagai suatu negara berdaulat dianggap mengancam oleh Israel dan begitu juga sebaliknya.

Dengan solusi dua negara, artinya, masing-masing pihak mendapatkan satu negara. Mereka yang mendukung two-state solution melihat kemenangan untuk dua pihak yang berkonflik tanpa saling menghancurkan: Israel tetap menjadi negara Yahudi yang demokratis dan Palestina memiliki wilayahnya sendiri yang berdaulat.

2. Yordania optimistis dengan pemerintahan baru Amerika Serikat di bawah Biden

Dok. IDN Times
Dok. IDN Times

Ayman juga optimis dengan pemerintahan baru Amerika Serikat di bawah kepemimpinan Joe Biden akan segera mengatasi konflik Palestina dan Israel ini.

"Pernyataan yang kami dengar sangat positif, menyatakan adil dan jelas bahwa pemerintah AS ingin bekerja untuk menciptakan lingkungan yang menguntungkan untuk memulihkan negosiasi kedua negara," ujar Ayman.

3. Dukungan Biden untuk solusi dua negara dan yang akan dilakukan

Presiden AS Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Haris (Twitter.com/JoeBiden)
Presiden AS Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Haris (Twitter.com/JoeBiden)

Diberitakan sebelumnya, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden berkomitmen mendukung solusi dua negara (two-state solutions) demi mewujudkan kemerdekaan Israel dan Palestina.

“(AS) akan mendukung solusi dua negara yang disepakati bersama, di mana Israel hidup dalam perdamaian dan keamanan, di samping negara Palestina yang layak,” kata pejabat Duta Besar AS untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Richard Mills dalam forum Dewan Keamanan PBB, dilansir dari Al Jazeera, Rabu, 27 Januari 2021.

Langkah pertama yang akan dilakukan Biden adalah normalisasi atau pemulihan hubungan AS dengan Palestina, antara lain dengan membuka kembali misi diplomatik yang sempat ditutup di bawah pemerintahan Donald Trump.

Pada saat yang sama Biden juga akan mendesak negara lain untuk menormalkan hubungan dengan Israel. Biden juga berencana memulihkan program bantuan AS untuk mendukung pembangunan ekonomi dan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Palestina.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Helmi Shemi
EditorHelmi Shemi
Follow Us