Italia Darurat Migran, 3 Hari Kedatangan Ribuan Orang

Jakarta, IDN Times - Italia memutuskan untuk menetapkan situasi darurat selama enam bulan ke depan, lantaran melonjaknya jumlah migran yang masuk.
Dilansir dari BBC, Kamis (13/4/2023), dalam tiga hari terakhir, terdapat 3 ribu migran yang masuk ke Italia dari Afrika Utara dengan melewati Mediterania.
Sejumlah kapal migran dilaporkan telah mendarat di Pulau Lampedusa, Italia, dan penjaga pantai setempat telah menyelamatkan sekitar 2 ribu migran.
1. Tunisia jadi titik keberangkatan para migran
Sementara itu, Tunisia telah menjadi titik keberangkatan terbesar kapal migran dalam beberapa bulan terakhir. Jarak dari Tunisia ke Lampedusa diperkirakan sekitar 185 kilometer.
Namun, salah satu kapal yang membawa 400 migran pekan lalu diyakini berangkat dari Tobruk, Libya, hingga akhirnya sampai ke Italia.
2. Kenaikan jumlah migran yang datang tahun ini
Kedatangan migran ke Italia sangat meningkat tahun ini, dibandingkan dengan tahun lalu. Sebuah perahu nelayan yang membawa 700 migran bahkan sudah tiba di Sisilia kemarin sore.
“Ini darurat dan membahayakan infrastruktur Italia. Pulau-pulau yang kedatangan migran tidak bisa menangani keadaan darurat ini,” kata Menteri Perlindungan Laut dan Sipil Italia, Nello Musumeci.
3. Minta bantuan dari Uni Eropa
Selain itu, Italia juga mengindikasikan permintaan bantuan kepada Uni Eropa.
Selain dana tambahan yang jelas dibutuhkan, Italia juga masih meraba-raba bagaimana akan mengatasi lonjakan kedatangan para migran ini.