Menlu Retno Temui Menlu Belanda, Bawa Isu Apa Saja?

Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi bertandang ke Belanda dan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Hanke Bruins Slot.
“Ini adalah pertemuan ke-3 kami sejak bulan September 2023. Belanda adalah salah satu mitra penting Indonesia di Eropa. Belanda merupakan mitra dagang terbesar pertama dari Eropa dan juga mitra investasi yang pertama terbesar di Eropa,” kata Retno, dalam keterangannya, Kamis (1/2/2024).
Sejumlah isu pun dibahas oleh Retno dan Slot, baik isu bilateral maupun internasional.
1. Rencana Aksi 2024-2025 bisa diimplementasikan

Retno berharap agar Plan of Action atau Rencana Aksi 2024-2025 yang diteken bersama dengan Slot di Jakarta, Oktober lalu bisa diimplementasikan dengan baik.
“Saya tekankan kembali beberapa prioritas kerja sama bilateral, antara lain transisi energi, industri digital, dan juga pengembalian barang-barang bersejarah Indonesia,” ucap Retno.
2. Kerja sama produksi kelapa sawit berkelanjutan
Retno juga tekankan pentingnya kedua negara untuk terus bekerja sama di dalam memperkuat produksi kelapa sawit yang berkelanjutan. Sebagaimana diketahui, 14 persen dari total ekspor Indonesia ke Belanda adalah berupa kelapa sawit.
“Dalam konteks kerja sama bilateral, Menlu Slot juga menyampaikan kembali komitmen untuk bekerja sama di dalam konteks pembangunan ibukota baru terutama terkait dengan perairan dan sustainable city. Belanda juga menyampaikan dukungan penuh bagi aplikasi Indonesia untuk menjadi anggota OECD,” tutur Retno.
3. Bahas soal EU-CEPA

Retno juga mengangkat soal negosiasi Indonesia dan Uni Eropa CEPA. Sejak 2016, sudah dilakukan 16 kali putaran perundingan dan diharapkan negosiasi ini bisa selesai dalam waktu dekat.
“Putaran ke-17 perundingan akan dilakukan bulan Februari 2024 di Indonesia. Saya tekankan prinsip saling menguntungkan menjadi pedoman di dalam negosiasi. Spirit inilah yang perlu terus dijaga dalam penyelesaian negosiasi,” ungkap Retno.