Rumania Berencana Membeli Pelabuhan Danube untuk Bantu Ukraina

- Pemerintah Rumania berencana membeli pelabuhan di Sungai Danube dekat Moldova untuk membantu rekonstruksi Ukraina pasca-perang dengan Rusia.
- Rumania ingin meningkatkan relasi dengan Ukraina dan berniat mengekspansi pelabuhan Konstanta sebagai pusat pasar di Eropa Selatan dan Tenggara.
- Penemuan serpihan drone di Rumania, tak jauh dari perbatasan Ukraina, menyusul serangan misil dan drone Rusia di Ukraina pada pekan lalu.
Jakarta, IDN Times - Pemerintah Rumania, pada Rabu (28/8/2024), berencana membeli pelabuhan yang terletak di Sungai Danube, dekat perbatasan Moldova. Rencana ini untuk membantu proses rekonstruksi Ukraina terutama setelah berakhirnya perang dengan Rusia.
Rumania menjadi salah satu negara anggota Uni Eropa (UE) yang mendukung penuh Ukraina dalam melawan agresi Rusia. Pada Juni lalu, Bukares sudah bersedia menyumbangkan sistem pertahanan udara Patriot ke Ukraina untuk mengamankan wilayah udaranya.
1. Ingin berkontribusi pada proses rekonstruksi Ukraina

Perdana Menteri Rumania, Marcel Ciolacu, mengungkapkan keinginannya untuk berkontribusi besar terhadap rekonstruksi Ukraina pasca-perang. Ia menyebut Rumania dan Ukraina diharapkan dapat meningkatkan relasi kedua negara.
"Kami tidak tahu apa yang akan terjadi di pelabuhan Odessa. Namun, ada pelabuhan di Moldova, Giurgiulesti yang masih belum beroperasi. Lewat Kementerian Transportasi, Romania sudah tertarik membelinya dari European Bank for Reconstruction and Development (EBRD) dan membangunnya. Kami masih menunggu jawaban ini," tuturnya, dikutip Balkan Insight.
Pelabuhan Giurgiulesti terletak di persimpangan Sungai Prut dan Danube yang menjadi satu-satunya akses langsung dari Moldova menuju ke Laut Hitam. Lokasi pelabuhan sangat strategis dan dapat berperan penting dalam perdagangan dan pembangunan.
2. Berharap menjadi pusat pasar di Eropa Selatan
Dalam rencana ini, Rumania berniat untuk mengekspansi pelabuhan Konstanta yang saat ini sudah dibanjiri investasi terutama dari Uni Eropa (UE) sejak 2022. Pelabuhan itu telah menjadi rute utama ekspor alternatif gandum dari Ukraina ke seluruh dunia di tengah peperangan.
Dilansir RFE/RL, pembelian sebagian saham Pelabuhan Internasional Giurgiulesti akan membantu proses ekspansi Pelabuhan Konstanta yang membutuhkan perluasan kapasitas. Dengan itu, Rumania ingin bertransformasi menjadi pusat pasar di Eropa Selatan dan Tenggara.
Sementara itu, EBRD mengungkapkan memang sudah berniat mencari investor di pelabuhan yang berada di teritori Moldova tersebut. Namun, saat ini pihaknya masih berfokus pada kerja sama dengan pemerintah Moldova.
3. Temukan serpihan drone di perbatasan Rumania-Ukraina

Pekan lalu, Kementerian Pertahanan Rumania mengungkapkan penemuan serpihan drone di Desa Periprava, Tulcea, tak jauh dari perbatasan Ukraina. Otoritas sudah menginvestigasi area tersebut dan mengumpulkan bukti untuk pengujian.
Dilaporkan The Kyiv Independent, penemuan ini menyusul serangan misil dan drone Rusia di Ukraina pada pekan lalu. Militer Ukraina mengaku sudah menembak jatuh beberapa drone yang terbang di dekat perbatasan Rumania.
Penemuan ini bukanlah yang pertama ditemukan di Rumania, sebelumnya sudah beberapa kali ditemukan serpihan drone yang jatuh di dekat perbatasan Ukraina. NATO sudah mengungkapkan bahwa insiden ini berbahaya.