PM Inggris Boris Johnson Resmi Mundur

Boris Johnson umumkan pengunduran diri dari Downing Street

Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Inggris Boris Johnson resmi mengumumkan pengunduran diri dari jabatannya, Kamis (7/7/2022). Keputusannya ini diumumkan  setelah pengunduran diri massal dilakukan oleh menteri dan pejabat kabinetnya.

Johnson didesak mundur setelah hampir 50 menteri dan pejabatnya mengundurkan diri dari kabinet. Mereka mengaku sudah tidak percaya dengan pemerintahan Johnson.

Pengunduran diri dimulai dari mundurnya Menteri Keuangan Inggris Rishi Sunak dan Menteri Kesehatan Inggris Sajid Javid.

1. Konservatif ingin adanya PM baru

PM Inggris Boris Johnson Resmi MundurPerdana Menteri Inggris, Boris Johnson, saat berbicara dengan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen melalui sambungan telepon pada 8 Desember 2020. (Facebook.com/Boris Johnson)

Johnson mengumumkan pengunduran diri dari Downing Street pada hari ini. Dia setuju dengan adanya keinginan Konservatif memiliki PM baru.

"Sudah jelas sekarang, keinginan anggota parlemen Konservatif harus ada Perdana Menteri baru dan saya setuju. Proses pemilihan pemimpin baru akan dimulai sekarang. Terima kasih atas mandat luar biasa ini," kata Johnson, dikutip dari Guardian, Kamis (7/7/2022).

Baca Juga: Kabinet Boris Johnson Terjungkal, 44 Menteri-Pejabat Inggris Mundur

2. Bangga Inggris bisa melewati pandemik

PM Inggris Boris Johnson Resmi MundurPM Inggris Boris Johnson menyeru agar dunia bersatu melawan virus corona. Ilustrasi (twitter.com/Boris Johnson)

Johnson juga mengaku bangga bisa memimpin Inggris dengan keputusan-keputusan yang telah dilakukan selama ini.

"Brexit, pandemik, peluncuran vaksin tercepat di Eropa. Inggris juga telah mendukung penuh Ukraina," tegas Johnson lagi.

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada kabinetnya selama pemerintahannya di Downing Street.

3. Kabinet gerah dengan skandal Johnson

PM Inggris Boris Johnson Resmi Mundurpotret Boris Johnson yang merupakan Perdana Menteri Britania Raya(news.sky.com)

Lima menteri dan puluhan orang lainnya mengaku gerah dengan skandal Johnson yang terus-terusan mendera pemerintahan.

Saat mengumumkan mundur dari jabatan Menteri Keuangan, Sunak mengatakan agar pemerintahan Inggris harus dijalankan secara serius.

"Sebaiknya pemerintahan ini dilaksanakan secara serius, kompeten dan sesuai dengan aturan-aturan pemerintahan," kata Sunak.

Sementara itu, Javid yang mengundurkan diri dari jabatan Menteri Kesehatan Inggris, mengaku sudah kehilangan kepercayaan terhadap pemerintahan Johnson.

Baca Juga: PM Inggris Boris Johnson Bakal Mengundurkan Diri 

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya